15. 1st Day school

102 13 6
                                    

Bagaimanapun kehidupan berjalan cukup jalani dan syukuri

-wominky-

-oOo-

Hari ini adalah hari pertama sekolah setelah pembagian raport kenaikan kelas, liburan hampir 1 bulan ini membuat Jasmine benar-benar rindu dengan suasana sekolah, terkecuali untuk pr, tugas, dan laporan yang sangat merepotkan.

Pertama masuk sekolah, sayangnya tak ada yang mengantarnya berangkat dan menjemputnya untuk pulang. Ayahnya di luar kota sekarang, karena ada rapat mengenai pembukaan cabang restorannya di tempat lain. Mamanya juga ikut kesana karena juga ingin membuka cabang butik disana.

Kakaknya? Tentu saja hari ini adalah hari pertama kakaknya masuk semester kedua dalam perkuliahannya.

Kakaknya sudah pergi pagi sekali, selain karena jalan sekolah keduanya yang tak searah Jasmine juga bangun kesiangan, karena efek liburan yang berkepanjangan.

Kira-kira readers MSA ada yang kaya Jasmine ngga sih wkwk. 'Eh balik ke topik'

Pukul setengah tujuh gadis berusia 14 tahun tanggal 6 oktober nanti ini baru saja bangun, dengan dihadirkan keadaan rumah yang sangat sepi.

Iapun segera mengambil handuk dan pergi mandi, setelah selesai mandi dan menggunakan seragam biru-putih khas anak SMP ia memasukkan beberapa buku dan bolpoint serta tip-ex di dalam tempat alat tulisnya-tas yang berwarna abu-abu yang dihiasi dengan sebuah kalimat "We love school at longer holiday". Kalimat itulah yang membuat Jasmine membelinya dipusat oleh-oleh, padahal ia jarang sekali membeli barang khas dari tempat yang ia kunjungi.

Malas, satu kata yang menggambarkan Jasmine saat ini berbekal nyali ia mulai menanak nasi karena persediaan roti pun kebetulan habis dan kakaknya lupa membeli kemaren karena mengerjakan tugas yang datelinya hari ini, ada ngga ya yang ngerjain tugas H-1 gini kaya Thariq mwehe.

Menggoreng sebutir telur beserta nasi tanakannya tadi dan membuat segelas susu cokelat yang dicampur dengan madu menjadi sarapannya kali ini.

Jadilah nasi goreng telur spesial dan susu cokdu ala Jasmine ea.

Tanpa basa-basi ia langsung melahapnya dengan puas, sepuluh menit setelah ia makan ia memesan ojek online, tepat lima menit sesuai yang tertera dalam aplikasi tersebut, pengemudi ojol ini sudah berada di depan gerbang rumah jasmine, dan membuat Jasmine keluar dari rumah karena sudah ditelepon beberapa kali oleh driver tersebut.

Segera ia keluar dan mengunci semua jendela, pintu dan gerbangnya. Hanya mengandalkan satpam komplek dan kamera cctv ia tak mempedulikan rumahnya yang saat ini benar-benar kosong.

Tanpa seorang pun di dalam rumah sebesar itu, namun belum pernah ada yang merampok keluarga kaya itu, entah perlindungan dari Allah, karena ayahnya selalu membersihkan harta mereka setiap bulannya, dengan menyumbangkan sedikit hasil jerih payahnya ke sebuah rumah yatim dan zakat. Atau memang komplek perumahannya terkenal aman.

Karena Jasmine menaiki ojek online sekarang otomatis ia harus membawa ponselnya ke sekolah, ia membayar driver itu dengan uang elektronik yang disediakan oleh app tersebut. Uang elektronik itu setiap minggunya diisi oleh ayahnya. Agar lebih menghemat biaya, dan tidak mengurangi uang jajannya jika ia naik ojol.

Ia turun sekitar 5 meter sebelum gerbang sekolah guna mematikan ponselnya dan iapun memutuskan untuk berjalan menuju sekolahnya. Tepat pukul 8.15 ia sudah sampai di gerbang sekolahnya, jadwal sekolah hari ini hanyalah mencari kelas baru untuk kelas sembilan karena ternyata anggota kelasnya pun diacak kembali.

My Secret AdmirerWhere stories live. Discover now