Bab 14: Rindu Dengannya.

5K 188 4
                                    

Note: Pembalasan untuk ba 13 yang pendek wkwk. jangan lupa vote, jangan lupa komen, jangan lupa sahre ketemen temen kalian. dan selalu dukung karya anak bangsa!!!!!. maaf kalo ada typo.

HAPPY READING!!

________________________________________________________________________________

           

"Karna bulan ini ibu belum ngasih tugas kelompok jadi sekarang kalian harus buat power point tentang penyimpangan social buat materi sosiologi bab berikutnya." Ucap bu Nina-Guru Sosiologi-

"Mau ibu bagi kelompoknya atau kalian yang milih?"

"Ibu aja yang milih biar adil." Ucap Ajra selaku ketua kelas.

"Oke, tapi jangan protes ya!"

"Siap bu!"

"Fathan dan Nazwa kelompok satu."

"Azni dan Farel kelompok dua."

Melody yang mendengar itu menahan tawanya dan menyenggol Azni dengan sikutnya. "Duaan nih, jodoh kalian itu."

Azni menatap Melody tajam. "Awas aja ya lo."

"Melody dan Arif  kelompok tujuh."

Bu Nina pun meneruskan mengelompokan XI IIS 1 hingga semua murid mendapat kelompok.

"Sudah, semua sudah kebagian kelompok? Jangan ada yang protes."

"Saya gak bakal protes bu! Saya bakal semangat ngerjaiin kalo sama Azni bu." Celetuk Farel bergembira.

Azni hanya menghela napas kasar. "Awas aja lo gak ngerjain sama sekali!" ancam Azni pada Farel.

Farel menyengir dengan ancaman Azni. Disisi lain Fathan ingin sekali sekelompok dengan Melody, tapi apa daya dirinya malah sekelompok dengan Nazwa. Mengapa harus Arif yang sekelompok dengan Melody? Batin Fathan sangat tidak rela bila Melody dengan orang lain.

Melody hanya tersenyum ke arah Arif karna tau bahwa mereka akan sekelompok mengerjakan tugas sosiologi. Setidaknya Melody tidak harus mengerjakan sendiri walaupun tugas kelompok. Arif masih bisa diandalkan dibanding dengan lelaki yang ada dikelas kecuali Ilman.

"Sekarang kalian cari temanya dan rencanakan dahulu." Perintah Bu Nina.

Murid murid pun berbondong bondong pergi mendekati teman sekelompok mereka.

Arif mendekati elody yang sedang mengeluarkan ponselnya."Mau temanya apa?"

"Kayanya yang gampang Bullying deh."

"Emang lo ada vidionya yang tentang Bullying?" Tanya Arif ragu pada Melody yang memang selalu asal sebut.

"Yaelah kaya gak tau Indonesia aja lo mah, kemarin ada anak smp bully cewe sampe fotonya ngedab segala, sampe disuruh cium tangan sampe sujud sujud di Jakarta."

Arif hanya menganggukan kepalanya. "Oke, gue yang cari bahan, lo yang ngetik oke? Mau kerkom dimana? Kapan?"

"Di Starbucks aja lusa habis pulang sekolah, sekalian nebeng pulang." Ucap Melody seraya mengeluarkan senyuman tanpa dosanya.

Fathan yang melihat Arif sedekat itu dengan Melody mulai panas. Ucapan Nazwa sudah tak didengarnya. Fathan terlalu cemburu dan sedang tidak mood dengan pelajaran sekarang.

"Ekhem, deket banget ya." Sindir Fathan.

"Ampe jaketnya sama, jangan jangan jodoh lagi."

"Cocok tuh kalo jadi couple of the month."

Different.Where stories live. Discover now