43

13.7K 431 36
                                    


Let me share this whole new world with you

- A whole New World by Disney



Selanjut-selanjutnya adalah bagaimana mereka kembali ke rumah yang bersebelahan dengan rumah Amanda. Lucunya Mbok Yem dan para ART yang pada saat kejadian penculikan Diva juga disekap oleh anak buah Sophia, menyambut mereka dengan meriah.

Sebastian dan Amanda tidak kembali bersama, bahkan mereka bertiga bersama Anita memutuskan untuk bersahabat. Aneh sekali. Hanya saja David tidak terlalu peduli dengan semua itu. Menurutnya begitu sudah cukup, dia bisa menerima keluarganya sekarang.

David membawa Diva kembali tepat dua hari setelah gadis itu tersadar. Ditemani Arian tentu saja, karena terkadang Diva masih saja mengalami sulit tidur dan gejala-gejala trauma yang hebat. Kadang-kadang Diva bisa menjadi sangat normal tapi kadang dia merasa sangat ketakutan dan meringsuk memeluk dirinya sendiri.

Sebulan kemudian, sudah berjalan normal dan Diva sudah berangsur sembuh. Arian kembali ke negaranya, Anita menetap bersama Amanda di rumah Amanda. Sementara Sebastian sesekali mengunjungi mereka semua. David ingin sekali mempersunting Diva lagi dan melangsungkan resepsi, sayangnya dia harus menyelesaikan masalah pertunangannya yang beredar miring karena Sophia yang tiba-tiba menghilang (tentu saja karena keluarga Pratama tiba-tiba pindah ke Salta seperti keputusan The Klan). Dan jangan tanya tentang banyaknya kolega bisnis mereka yang mempertanyakan soal isu David menikahi kembarannya. Percayalah, omongan orang itu berkembang pesat dan sangat berpengaruh pada kesehatan perusahaan mereka.

Ingin sekali David membawa Diva pergi dari Indonesia dan menetap di London seperti permintaan Anita. Hanya agar Diva bisa tenang dan tidak mendengar gunjingan orang tentang dirinya. Bayangkan betapa terguncangnya Diva bila tahu desas-desus yang beredar tentang dirinya. Sayangnya, kehamilan Diva yang semakin membesar membuat mereka terhalang untuk berangkat kesana.

Tapi tentu saja, semua teratasi dengan baik. Berkat agen Jessica dan kehadiran Jevlyn yang menghibur mereka. Seperti siang ini, mereka sedang berkumpul untuk makan siang bersama. Minus Jessica tentu saja, gadis itu dengan Arjuna memiliki urusan penting berdua.

"Dav..." Panggil Diva pelan dan David segera mendekatkan kupingnya, "Aku mau makan anggur hitam"

David mengernyit, "Ngidam?"

Diva tersenyum dengan ragu, "Tapi kamu harus beli ke garut"

"GARUT?" Pekik David membuat semua orang menoleh padanya

Diva mengangguk pelan, "Terus aku mau liat Jevlyn nari balet, dia janji sama aku"

"What???"

"Dav aku mohon..." ucap Diva merengek sambil memegangi perutnya

David tidak ada pilihan lain kemudian menyerah dan mengangguk pasrah. Mengutuk Garut karena letaknya yang begitu jauh. Mengutuk hormon ibu hamil yang membuat Diva mengidam yang tidak-tidak. Kenapa harus beli di garut jika di kulkas mereka lengkap? Apakah ibu hamil sangat senang melihat keinginan mereka terpenuhi. Baiklah, jika bukan karena permintaan Diva yang sedang mengandung dan tentu saja merajuk dengan sangat manja padanya, David tidak akan rela bangkit dari duduknya dan mengambil kunci mobil kemudian pergi mencari anggur hitam sialan yang membuatnya menempuh perjalanan selama berjam-jam.

...

Jevlyn berlari kecil mendekati David yang sedang tertidur di kamar. David benar-benar lelah, setelah kemarin dia kembali dari Batam untuk bertemu dengan beberapa koleganya membicarakan bisnis pertambangan yang Anita limpahkan padanya.

CandourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang