45. Mengantar Snora ke sekolah

54K 4.6K 156
                                    

Pagi itu hujan turun rintik-rintik. Aryan, Zarra, Kinara dan Snora tengah melaksanakan sarapan. Kini Zarra lebih sering berada di rumah, Lagipula semua usahanya sudah ia serahkan pada putra semata wayangnya. Dan Zarra yakin bahwa Aryan bisa mengatur semuanya.

"Aduh! Nola lupa!" Snora menepuk jidatnya sendiri.

Aryan, Zarra dan Kinara yang melihatnya entah kenapa merasa gemas dengan tingkah bocil itu.

"Lupa kenapa cil? Lupa makan gak baca do'a ya?" tanya Aryan.

"Wah parah tuh Mah, Masa Nora makan gak baca doa." Aryan pura-pura mengadu pada istrinya.

"Mana mungkin? Cucuk Nenek selalu baca do'a kan sebelum makan?" Zarra mengelus puncak kepala Snora.

"Bukan lupa itu ih! Nola lupa kaci makan Nolu, Nanti Nolu kelapelan."

"Nola kaci makan duyu ya."

"Eh tunggu nak," ucapan Kinara barusan menghentikan langkah kecil Snora yang hendak pergi memberi makan Noru di kandang.

"Kenapa Mamah?"

"Nanti Mamah aja yang kasih makan, Nora fokus abisin makan Nora dulu. Kan sebentar lagi Nora mau berangkat ke Preschool."

"Benel ya Mah, Jangan sampai lupa."

"Iya sayang."

Snora pun kembali duduk di tempatnya dan melanjutkan kembali acara makan serealnya yang tadi sempat tertunda.

Hujan sudah berhenti, Mereka pun sudah selesai sarapan. Kinara mengantar kedua orang itu sampai ke depan. Sebelum pergi ke kantor, biasanya Aryan terlebih dahulu mengantar Snora ke sekolahnya.

Jika Aryan tidak sempat untuk menjemput Snora, Maka Kinara yang menjemputnya.

Jika Aryan tidak sempat untuk menjemput Snora, Maka Kinara yang menjemputnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Salim dulu cil sama Mamah Nara." ucap Aryan pada Snora.

Kinara berjongkok di hadapan Snora, Ia mengulurkan tangan kanannya dan langsung mendapatkan kecupan di punggung tangannya dari Snora.

"Nora belajar yang rajin ya," ucap Kinara sambil mengelus pipi chubby Snora.

"Ciap Mamah!" Snora memberi hormat pada Kinara. Wanita itu tersenyum lalu berdiri menghadap Aryan.

"Aku berangkat dulu" ucap Aryan sambil mengecup kening istrinya.

Kinara tersenyum kemudian mengangguk- "Iya, Hati-hati di jalan" balasnya.

Aryan dan Snora masuk ke dalam mobil. Snora menurunkan kaca mobilnya kemudian melambaikan tangan kearah Kinara. Kinara membalasnya hingga mobil itu benar-benar hilang dari pandangannya.

Ia kembali menurunkan tangan kanannya, Dan masuk ke dalam rumah untuk memberi makan kucing peliharaan Snora.

Mobil Aryan berhenti di depan preschool elit yang ada di kota Jakarta. Aryan mengulurkan tangannya dan Snora pun langsung mengecupnya.

Papah Untuk SNORA [End]Where stories live. Discover now