Chapter 41

635 156 59
                                    

Hayyuu kita next lagi 🤣🤣 yuk pecah lagi yuukk

***

Ercher melambatkan laju kuda. Sedikit menunduk untuk melihat Terra yang sejak meninggalkan gerbang masuk Monsecc selalu diam. Apa Ercher sudah memaksanya untuk ikut pergi? Ini penculikan.

“Kakak?” panggil Ercher.

Terra hanya diam, tidak meyahut. Matanya fokus melihat ke depan.

Ercher mengeratkan pelukannya di pinggang Terra. “Illiphia Sudhia Halleysman.”

Terra tiba-tiba saja mendongak pada Ercher yang sudah menatap lurus pada jalanan yang mereka lalui. “Kenapa tiba-tiba?”

“Anda tahu Dame Illiphia Sudhia Haleysman?”

Terra mengangguk. Ia tidak tahu persisnya. Tetapi dalam pelajaran tata krama, silsilah bangsawan itu penting. Apalagi seorang 'Dame'. Tak banyak wanita yang digelari dengan panggilan itu di Easter. Karena pada hakekatnya, seorang wanita tak ditakdirkan menjadi kesatria kehormatan. Namun, sepanjang sejarah hanya tercatat 2 orang.

Yaitu Charlotte Merville dan Illiphia Sudhia Halleysman yang telah meninggal sekitar 20 tahun lalu.

Guru tata krama Terra menjelaskan bahwa Illiphia sebenarnya bukanlah kesatria. Hanya saja dia termasuk pelayan dewa yang diakui oleh pendeta agung. Tidak ada yang tahu kenapa dia dianugerahkan gelar itu. Katanya, Illiphia adalah wanita pengembara pertama di benua.

“Ibu.”

“Apa?” Tanpa sadar Terra langsung berbalik pada Ercher, lupa bahwa mereka berada di atas kuda. “Illiphia Halleysman?”

Ercher menghentikan kudanya di sebuah lapangan luas yang terdapat sebuah pohon besar yang di sisi belakangnya ada sebuah hutan kecil. Saat perjalanan dari ibu kota, Ercher sempat mampir di sini untuk membuang waktu agar tak cepat sampai ke kediaman Sillabent.

Ercher melompat turun dari kuda, lalu menyambut Terra sambil memegang pinggangnya.

“Tunggu, Ercher. Apa maksudmu Dame Illiphia adalah ibumu?” Terra mencecar karena tak terima Ercher langsung menghentikan ucapan tanpa berniat menjelaskan.

Ercher mengikat kekang kuda di sebuah pohon. “Dua puluh tahun lalu Dame melahirkanku.”

Terra menarik lengan pakaian Ercher. “Bercanda 'kan? Beliau itu pengembara wanita pertama di benua. Namanya terkenal.”

Ercher mengangguk. “Ibu juga teman Baginda dan Yang Mulia Permaisuri.”

Terra tertawa karena merasa tak percaya. “Gila. Siapa kau sebenarnya?”

“Ercher.”

Terra mendesah geram. “Ya, bukan itu maksudku. Aku tahu bahwa ibumu bukan Baroness Igrisa. Tapi aku benar-benar tidak menyangka kalau ibumu ....”

Ercher meraih tangan Terra, mengenggamnya saat berjalan menghampiri sebuah pohon besar berdaun rindang. “Ibu seorang pelayan dewa di Katedral Agung. Dia punya kekuatan yang membuatnya diberikan gelar Dame.”

Secara singkatnya begitu. Ercher tidak mau bilang kekuatan apa yang dimiliki oleh ibunya. Karena bagi orang awam, kekuatan Illiphia sangat tabuh. Dari itulah Illiphia memutuskan untuk berkeliling benua.

“Ibu setengah Gipsi.”

“Ibumu peramal? Seorang penyihir?”

Di dunia ini penyihir berbeda dengan mereka yang sejak lahir sudah punya element sihir. Kebanyakan penyihir adalah mereka yang menggunakan elementnya untuk hal jahat. Seperti yang dilakukan oleh Rict Horton. Hanya saja, sedikit sekali yang berani melakukannya untuk bertahan hidup. Tetapi penyihir yang menyimpang punya banyak julukan, salah satunya dukun.

The Baron's Heart (Tamat)Onde histórias criam vida. Descubra agora