O C E L A D I S | 12

32.8K 5.2K 3.7K
                                    

Happy Reading!
Jangan lupa untuk selalu memberikan vote dan komentar!🦋

WAJIB FOLLOW INSTAGRAM :
@yohanacancer
@ceritayohana

PROMOSIIN CERITA "OCELADIS" KE INSTAGRAM/TIKTOK/TWITTER KALIAN YA 🥺

PROMOSIIN CERITA "OCELADIS" KE INSTAGRAM/TIKTOK/TWITTER KALIAN YA 🥺

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ANGEL

[Sayang?]

Ocean menghentikan langkah kaki menyempatkan diri sejenak membalas pesan dari Angel, dia melirik sebentar ke depan memastikan posisi Geladis.

OCEAN

[Kenapa?]

"Ceyan ngapain berhenti disana?"

Ocean mendongak dan buru-buru memasukkan ponsel ke sakunya, "masih ngambek sama Ayis..." rajuknya menutupi rasa gugup yang sempat melanda.

Geladis yang berada empat meter didepan Ocean tertawa gemas. "Mau aku tinggalin disana biar aku cari suami baru?"

Ocean merengut, "Ayis kamu tega banget."

"Makanya sini, nggak mau pegang tangan?" Geladis menyodorkan tangan kirinya yang tidak memegang kantongan.

"Mau, mau," Ocean berlari kecil dan menautkan jemari mereka.

"Ceyan sayang banget sama Ayis!" ujar Ocean mengarahkan punggung tangan Geladis menuju bibir.

Geladis mendelik geli, "ini tempat umum lho Yan."

"Terus?"

"Kamu nggak malu?"

"Ngapain malu? Ayis 'kan istrinya Ceyan." Ocean meraih kantongan ditangan Geladis begitu mereka tiba diparkiran, lalu memindahkannya ke stang motor agar bisa dibawa lebih mudah. "Pokoknya Ayis harus jadi istri Ceyan selamanya, titik."

Geladis memutar bola mata jengah. "Terserah Ceyan terserah,"

Ocean menahan bahu Geladis, memaksa gadis berwajah bulat itu agar bisa menatapnya penuh. "Janji dulu bakalan sama-sama terus," dia menyodorkan kelingking kearah Geladis.

Istri dari Ocean Projogo itu menatap sayu kelingking Ocean. "Nggak mau janji."

"Kok gitu?!" Ocean berteriak shock atas penolakan keras dari gadis dihadapannya.

"Kalau Ceyan yang ninggalin Ayis gimana?" Geladis mendongak malas.

"Enggak mungkin! Ceyan setia kok,"

"Bener nih setia?" Geladis menyipitkan mata memastikan.

Ocean mengangguk berulang kali mencoba meyakinkan Geladis, "Ceyan 'kan selalu terbuka sama Ayis. Mana sempat selingkuh,"

"Iya udah," Geladis pun turut menautkan kelingking mereka saling mengikat janji.

Janji yang akan selalu membuat Ocean yakin pernikahannya dengan Geladis akan berhasil meskipun badai menerpa. Sejauh apapun Geladis berlari pada akhirnya akan kembali pada Ocean, dia akan memastikan hal tersebut.

Geladis Lengkara hanya boleh dimiliki oleh Ocean Projogo.

Dan Ocean Projogo hanya boleh dimiliki oleh Geladis Lengkara.

****

Ocean melirik ke kiri dan ke kanan memastikan tidak ada orang lain di sudut perpustakaan selain mereka; dia dan Angel yang kini tengah mengulum senyum malu-malunya sambil memegang paper bag berisi makan siang.

"Lo nggak ada kelas?" tanya Ocean mendudukkan diri setelah memastikan sekeliling mereka aman.

Angel menggeleng, ikut duduk disamping Ocean. Posisi mereka benar-benar tertutup mengingat Ocean memilih sudut ruangan saja, deretan buku-buku yang tersusun rapi menambah kesan sunyi dan terpencil. "Ini gue bawain makan siang," ia menyerahkan paper bag berwarna biru muda itu ke hadapan Ocean.

Lelaki berwajah tegas itu menaikkan sebelah alis, "nggak dimasukin yang lain-lain 'kan?"

Angel tertawa kecil mendengar pertanyaan penuh was-was dari kekasihnya, "aman kok."

Ocean mengangguk lalu memasukkan paper bag tersebut ke tasnya agar bisa dimakan ketika siang atau setelah kelasnya berakhir. "Sebenarnya pacaran sama gue nggak bisa jalan di tempat,"

"Hah?" Angel mengernyitkan kening tidak paham.

"Gue mau cium lo."

Angel membelalakkan mata kaget, "lo bercanda kan?!"

"Nggak." Tandas Ocean datar, rautnya benar-benar serius.

"Kita baru jadian satu hari lho," Angel degdegan sendiri melihat tatapan penuh intimidasi oleh Ocean yang membuai.

"Pacaran sama gue berarti—"

"Lakuin aja."

Ocean terdiam sejenak ketika Angel memotong ucapannya, kemudian dia mengangkat pandangan. "Mendekat," titah Ocean mendorong kursi disebelahnya agar Angel dapat duduk lebih dekat.

Angel berdiri, perlahan tapi pasti dia duduk disebelah Ocean.

Ocean mengusap wajah Angel sejenak, menatapnya dengan tatapan yang tidak gadis cantik itu mengerti sedikitpun. "Enjoy the real paradise, My Angel.

Hai! Maaf baru update soalnya laptop ku lowbat jadi baru Nemu charger yang hilang tadi:(

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hai! Maaf baru update soalnya laptop ku lowbat jadi baru Nemu charger yang hilang tadi:(

anw aku mau nanya, kalian pernah diselingkuhin kayak Ayis nggak?

Oh iya aku OPEN RP ANGEL WHATSAPP kalian bisa DM Wattpad aku kalau mau daftar, ayo kiw kiww!

#KAWALHAPPYENDING🏁 >>>

#KAWALSADENDING🏁 >>>

mau Ocean ketahuan gak? >>>

Kasih masukan gimana Ceyan ketahuan sama Ayis >>>

SPAM NEXT BIAR LANJUT!🏁

2K KOMEN LANJUT BESOK >>>

ANGEL PELAKOR GA TAU DIRI🏁

AYO SCREENSHOT BAGIAN KESUKAAN KALIAN TERUS MASUKIN INSTASTORY JANGAN LUPA TAG AKUN INSTAGRAM @yohanacancer DAN @ceritayohana YA!

(SELASA, 31 AGUSTUS 2021)

Tertanda,
Yohana Mendes ✨

OCELADIS || NIKAH MUDA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang