22 : Si Manis

2.6K 288 162
                                    

'Kim Taehyung Kembali Berkencan dengan Irene'

'CEO HYBE Corporation Kembali Menjalin Hubungan dengan Mantan Kekasih'

'Kembali Terlihat Bersama Irene, Hubungan Kim Taehyung dan Jennie Kim Telah Kandas ?'

Jennie menarik nafas panjang.

Tepat sesuai dugaan, berita itu pasti langsung booming, karena tentu saja media menangkap Taehyung kembali jalan berdua bersama Irene.

Suara pintu dibuka dari luar membuat Asisten Manager itu terpengarah.

Dan ketika melihat siapa yang datang, ia langsung bersemangat.

"Jisoo Unnie! Hanbin tidak masuk kerja hari ini."

Sang Direktur Pemasaran itu tersenyum tenang, menghela nafas panjang. "Nee... Dia sakit."

"Omo... Aku bahkan tidak bisa menghubunginya. Bagaimana kondisinya sekarang?"

"Bukan sakit keras, Jennie.. Tenang saja."

Jennie mengernyit mengamati Jisoo yang tidak membawa setumpuk map.

"Kupikir aku akan menyelesaikan beberapa pekerjaan Hanbin selama dia tidak masuk kerja."

"Ani, tidak perlu. Karena... Ada tugas lain untukmu."

"Oh, apa itu?"

Jisoo menarik nafas panjang.

"Harry Edward, Direktur dari Ithaca Holdings, menginginkan pertemuan untuk membahas pemasaran artis-artisnya."

Jennie mengerjap. "Oke.. Aku.. aku tidak mengenalnya."

"Well, itu anak perusahaan dari HYBE, Jennie. Kau akan rapat bersamanya, tanpa Hanbin. Mungkin bersama kekasihmu juga."

"Bagaimana denganmu?"

"Mianhae... Aku tidak bisa mendampingimu karena aku harus rapat Direktur bersama Bo Kyung. Kau tidak apa-apa sendirian?"

Jennie menarik nafas panjang. "Arraseo... Gwenchana, aku akan menyiapkannya."

Jisoo tersenyum lebar. "Aku sudah memberikan nomor pribadimu kepada Harry. Kurasa dia akan meminta rapat out door, karena ingin menikmati kota Seoul."

Sang Asisten Manager itu mengangguk paham. "Arraseo. Aku akan menunggu panggilannya."

"Terimakasih, Jennie... Semoga rapatmu berjalan lancar."

"Kamsahamnida, Unnie.."

Jisoo tersenyum manis, beranjak keluar dari ruangannya.

Jennie menghela nafas panjang. "Astaga... Yang benar saja. Rapat sendirian, bersama Direktur perusahaan dunia?!"

Ia menelan ludah, menyiapkan nyali dan keberanian.




Tepat setelah makan siang, ponsel Jennie berdering.

Ia mengeceknya, mengernyit melihat nomor tak dikenal.

"Siapa ini?"

Sesaat, gadis itu melebarkan mata mengingat ucapan Jisoo tadi pagi.

"Jangan jangan..."

Tanpa ragu, Jennie menerima panggilan itu dan meletakkan iPhone-nya di telinga sebelah kanan.

"Yeoboseyo?"

"Hei... You must be Jennie Kim.."

Asisten Manager itu menahan nafas sejenak mendengar suara berat yang asing.

DARK & DANGEROUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang