Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oke maap gua baru up lagi, asli aku tuh sibuk gais. Sibuk napas hhehehehe
Canda, untuk XentrikZone 2 gak lama kok, tunggu aja lagi gua siapin yah.
Makasih buat kalian masih setia dan gak bosen ahayyyy.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
HAPPY READING😊
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Lelaki itu duduk dengan tangan terikat kebelakang dan mulut terisolasi.
Sedari tadi dia hanya menatap tajam kepada orang yang ia benci.
"Tajem bener tuh mata." Sindir Dani.
Mendengar itu, dia berusaha memberontak untuk ke sekian kalinya. Namun, usahanya hanya sia sia.
Geramannya sedikit terdengar disana. Bahkan napas yang menahan dendam pada Putra mulai membara.
Lelaki yang dimaksud mulai berjalan kehadapannya. Dia tersenyum jahat sembari menarik kursi dan duduk tepat didepannya.
Lama dia hanya memandang Jeffrey, seakan puas dengan perbuatannya.
"Sorry bro, kalo gua ganggu sekolah lu. Lagian lu juga sering cabut kan?" Tanyanya.
Jeffrey setia dengan tatapannya.
"Lu gak tau apa, kenapa gua culik lu?" Tanyanya.
Jeffrey beralih pandang, dia rasa mendengar Putra sama saja buang waktu.
YOU ARE READING
XentrikZone✔
Teen Fiction⚠️Berisi kata kata kasar!!⚠️ 🚫JANGAN DITIRU ADEGAN YANG GAK BAIK YAH!!🚫 AMBIL PELAJARAN BAIKNYA AJA. YANG BURUK BUANG!✔ •••• She's crazy, lebih tepatnya seorang Gadis yang mempunyai kepribadian ceria dan s...
