50

17 6 0
                                    

Tiba lah saat nya acara perpisahan yang aneh dilakukan pada hari ini, aku mengendap-endap agar tidak dicurigai bahkan aku sengaja untuk berangkat pagi-pagi agar tidak ketahuan tapi rasa nya itu juga mencolok kan? Tapi aku juga biasa nya datang pagi.

Ely melambaikan tangan nya kearah ku untuk menghampiri nya, aku berlari ke arah nya dan dia menarik ku kedalam.

"Lo bawa kan? Semua nya udah lengkap?" Tanya Ely.

"Udah udah" aku mengangguk.

"Gugupkan pasti?"

"Iya, ini pertama kali jadi wajar sih" tangan ku bahkan keringatan sejak dari rumah.

"Semangat ya lo"

"Iya, makasih udah bantu rahasiain"

"Sama-sama, karena lo yang kedua jadi siap-siap, tunggu aja diruang ganti gak usah keluar" suruh Ely.

"Iya, pastiin dia gak masuk kedalam ya"

"Oke"

Aku segera memasuki ruang ganti yang memang khusus untuk aku seorang. Aku gugup bukan main hari ini, karena ini pertama kali nya aku akan melakukan hal yang kurang kerjaan seperti ini. Jujur ini adalah hal yang paling tidak mau aku lakukan tapi untuk kali ini aku ingin melakukan nya, sekalipun aku tidak mau tapi ini adalah hal yang ingin aku lakukan.

Aku mulai bersiap-siap dengan memakai baju terlebih dahulu, menata rambut ku dan mulai melakukan riasan di wajah ku. Karena aku memakai topeng nanti jadi aku hanya pakai seadanya saja, untuk jaga-jaga siapa tau aku ingin membuka topeng nya.

Semoga berhasil.

-Acara dimulai-

Sambutan dari kepala sekolah dan perwakilan guru sudah selesai, saat nya pertunjukan yang di siapkan. Pembawa acara mulai memanggil orang pertama. Sedangkan aku duduk tidak karuan, tangan ku bahkan keringat dingin. Rasa nya aku ingin pulang tapi sudah terlanjur. Tiba-tiba Ely masuk dan merapikan sedikit rambut ku juga pakaian ku.

"Oke, setelah ini lo naik" ucap Ely.

"Oke, aduh aku gugup banget" jantung ku sudah mau copot rasa nya.

"Santai aja, anggap aja cuma ada kak Dion sama lo disitu"

"Tapi tetap aja"

"Kan lo juga pakai topeng, tapi gue gak nyangka ya suara lo bagus banget" ujar Ely.

"Engga juga" aku hanya tersenyum malu.

"Udah-udah, lo siap-siap gih, nanti pas lo masuk gue langsung ngatur video nya ya"

"Oke, makasih Ely"

"Sama-sama, gue pergi dulu"

Aku mengangguk saja, lalu Ely pergi bergegas untuk melakukan apa yang aku suruh. Benar, aku akan bernyanyi untuk kak Dion didepan orang-orang yang banyak itu. Aku awal nya terpikirkan karena melihat di sosmed dimana sang pria menyanyikan lagu untuk perempuan nya tapi aku terbalik, aku yang nyanyi. Tapi gpp, untuk kak Dion akan aku lakukan.

"Sekarang mari kita sambut penampilan berikut nya yang akan menghibur kita dengan nyanyi yang merdu, mari beri tepuk tangan nya!" Ujar sang MC.

Saat nya! Aku mengikat topeng ku dan segara berjalan keluar. Semua orang terdiam, terdengar kalau mereka berbisik-bisik penasaran siapakah dibalik topeng ini. Aku duduk di kursi yang sudah disiapkan, lagu mulai di lantunkan.

Lagu dari Tulus yang berjudul labirin.

Aku sengaja menampilkan sebuah video yang aku edit sendiri yang berisi tentang kak Dion dan aku.

Ku cari tau tentang mu🎶

Tanggal dan tahun lahir mu🎶

Ku pelajari rasi bintang menebak pribadi mu🎶

Tokoh kartun favorit mu🎶

Dan warna kegemaran mu🎶

Ku telusuri dititik mana kita kan bertemu🎶

Aku terus menatap kak Dion yang terlihat binggung sejak awal, kak Dion bahkan berdiskusi dengan kak Dean mungkin menanyakan apakah itu dia aku hanya bisa tersenyum dibalik topeng ini.

Aku memang sengaja untuk tidak memperlihatkan wajah kak Dion, aku hanya menampilkan tangan dan badan nya dari leher hingga kaki. Diakhir-akhir aku juga memasukan foto yang kami abdikan saat di pantai.

(Bius aku)🎶

Bius aku dengan tatapan mu tatapan mu🎶

(Misteri mu)🎶

Menyiksa ku tapi sungguh candu sungguh candu🎶

Lika liku labirin, tak kan urungkan niat ku🎶

Betapa ku yakin kita berdua bisa menyatu🎶

Tiba-tiba mata kak Dion langsung mengarah pada ku, aku yakin kalau dia sudah mengetahui siapa yang sedang bernyanyi ini. Kak Dion berdiri dari duduk nya, kak Dean menarik nya untuk duduk kembali dan terlihat kalau kak Dion heboh berbicara dengan kak Dean. Beberapa mata mulai menatap ku dengan lekat.

(Labirin mu)🎶

Jebak aku dalam labirin mu labirin mu🎶

(Tersesat ku)🎶

Tersesat ku di adiwarna mu pesona mu🎶

(Labirin mu)🎶

Jebak aku dalam labirin mu labirin mu labirin mu🎶

(Tersesat ku)🎶

Tersesat ku di adiwarna mu pesona mu🎶

Kak Dion berdiri lagi dan kini kaki nya perlahan berjalan kearah panggung. Jangan bilang dia mau naik kesini? Tolong jangan! Aku melihat ke kak Dean dan kak Dean hanya menggeleng.

Ku cari tau tentang mu🎶

Tanggal dan tahun lahir mu🎶

Ku pelajari rasi bintang menebak pribadi mu🎶

(Bius aku)🎶

Bius aku dengan tatapan mu tatapan mu🎶

(Misteri mu)🎶

Menyiksa ku tapi sungguh candu sungguh candu sungguh candu 🎶

Kak Dion sudah naik ke panggung, dia melihat  sebentar video yang ditampilkan lalu menatap kearah ku. Aku melirik ke arah penonton dan sudah banyak yang mengeluarkan hp nya untuk di video momen-momen saat ini.

Kak Dion kembali menatap ku, perlahan tangan kak Dion mulai mengelus rambut ku dengan lembut tak lupa senyum yang dia sertakan.

(Labirin mu)🎶

Jebak aku dalam labirin mu labirin mu labirin mu🎶

(Tersesat ku)🎶

Tersesat ku di adiwarna mu pesona mu🎶

Lika liku labirin mu tak kan urungkan niat ku🎶

Perlahan kak Dion menarik tali topeng nya dan melepaskan topeng nya.

Betapa ku yakin kita berdua bisa menyatu🎶

Aku hanya bisa tersenyum dan kak Dion langsung memeluk ku. Apakah ini menyentuh hati nya? Aku harap iya.




BINTANG, KOMEN DAN SHARE WAHAI MANUSIA YANG MEMILIKI JARI 💜

LOPYOU 💜

WHO I AM?[COMPLETE]Where stories live. Discover now