(34). Musuh abadi

500 37 5
                                    

(34). Musuh abadi

“ayo cepat, gali yang lebih dalam.” Desak alien berkepala kotak hijau kepada bawahannya yg sekaligus kawan robotnya sendiri.

“Mmm... incik bos yakin ke kita akan berhasil mencuri power sphera? Kan dulu kita pernah menerobos markas Tapops U tapi tetap saja boboiboy dan kawan-kawan berhasil mengalahkan kita.” Ucap sang robot purple sambil mengebor tanah-tanah yg menghalangi jalan mereka.

“kau harus ingat ini probe! Aku tidak akan menyerah oleh budak bumi itu, walaupun ia bertambah kuat sekalipun. Camkan itu.” Ucap si incik bos berkepala kotak dengan bangga dan penuh penghayatan.

“wahh... kata-kata incik bos Adudu memang best! Uuuhh~” probe berseri seri kegirangan mendengar ucapan bosnya.

“dahlah tu! fokus je gali tanah tu. hmm... andai saja boboiboy gempa tidak menutup lubang yang kita buat dulu, mungkin kita tidak akan menggali sampai 3 hari berturut-turut sehingga kita harus menginap di bawah tanah.” curahan kesal adudu tak sengaja dilontarkannya.

“eh... bukannya kita dulu selalu tinggal dibawah tanah ke?” ucap probe heran mendengarkan curahan bosnya itu.

“diamlah! Cepat kau gali tanah tu” pungkas adudu sambil memukul kepala probe.

“incik bos! Tengok! Kita berhasil ke markas Tapops U” seru senang probe kepada adudu.

“bagus probe. Sekarang buat lubang untuk kita masuk ke markas tu!” perintah adudu.

“baik incik bos!”

probe pun langsung meleser dan melubangi dinding markas Tapops U. Setelah selesai, mereka bergegas masuk menyelinap ke cerobong udara dan tiba di ruangan kafetari markas Tapops U.

“akhirnya kita berhasil masuk, Probe! Sekarang kita hanya perlu ke—“

Hiiiiuuuuunggg~ Hiiiiuuuuunggg~

Terdengar suara sirene dari sela sela seluruh ruangan yang ada di Markas itu, lampu merah berkelap kelip menandakan ada seseorang yang masuk tanpa izin. Adudu dan Probe panik, mereka takut boboiboy dan kawan-kawannya akan segera datng kesini.

~kawan tapops(boboiboy dan kawan-kawan)~

Di sisi lain boboiboy, gopal, fang, dan william sedang lari tergesa gesa menuju ke kedai kokotiam tok aba, yang tak lain dan tak bukan adalah markas Tapops U. Ochobot tidak ikut, karena terlalu berbahaya jika ikut dengan mereka.

“Ayo cepat! Cepat!” teriak william di tengah malam buta yg sangat menggangu orang-orang yang sedang terlelap tidur.

“huh... huh... kau- kau yakin ke ada penyusup di markas Tapops U?” boboiboy masih belum tak pecaya dengan william.

“aku- huh... aku sangat yakin sekali! karena saat hari pertama aku ke markas Tapops U, huh.. huh.. aku langsung memasang alat pendeteksi sensor rupa, jadi alat tu dapat mendeteksi wajah seseorang yang tidak dikenali.” Jelas william sambil berlari-lari

Mereka pun menambah kecepatan larinya untuk bergegas ke markas Tapops U. Sesampainya disana, boboiboy menekan tombol pintu masuk lalu merekapun masuk ke dalam markas. Setelah berada didalam markas, william memberi arahan kepada kawan-kawannya, “boboiboy dan gopal, kalian tangkap penyusup tu yang sekarang keberadaanya berada di kafetari markas ini. Sedangkan, aku dan fang akan ke ruang power sphera, takutnya dia sudah mencuri data-data atau power sphera markas Tapops U.”

“baiklah!” boboiboy dan gopal terus lurus ke ruangan kafetari Tapops U. Sedangkan william dan fang, berbelok ke sebelah kanan menuju ruangan Tapops U.

kawan TapopsМесто, где живут истории. Откройте их для себя