Part panjang, 2140 word.
Itung² buat bonus, karena nanti bakalan lama updatenya;)
Hormon aing turun lagi-_-
Entahlah, kenapa bisa jadi kaya bumil yang hormonnya naik turun kaya rollercoaster.
⚫HAPPY READING⚫
Guyuran hujan deras diluar sana, membuat Alexa, Ocha dan Chelsy bersender kepala pada meja belajar. Rasanya mengantuk, dan secepatnya ingin pulang.
Suasana menggelap, matahari nyaris ditenggelamkan gumpalan awan. Membuat hawa lingkup sekitar terasa dingin.
“ALEXA, ALEXA!!”
Gadis itu terhenyak, mendengar namanya tiba-tiba terpanggil. Dia beranjak duduk, lalu menatap penuh tanya pada Daishi dan Tara yang tengah berlari menghampiri mejanya.
“Daishi, Tara. Ada apa?” tanya Alexa.
Daishi dan Tara menjawab dengan deru nafas tersengal yang nampak dibuat-buat. Membuat Ocha yang tadinya bersantai mengernyitkan dahi lalu mendekat.
“LO DIPANGGIL DIRGA AL!!” teriak Daishi setelah itu. Disusul Tara yang mengangguk cepat.
“CUS! CEPETAN KESANA AL!! KALAU ENGGAK KESANA, KATANYA LO MAU DILEMPAR KEKANDANG ANAKONDA!!” tambah Tara.
“Apaan nih?! Kenapa dua Ulet keket ada disini?” sindir Ocha.
“DIEM LO SOLIMI!! NGIKUT AJA KAYA EKOR KUDA!!!” Daishi melotot menatap Ocha.
“Yeuu, budu! Yang penting aku cantik,” balas Ocha setelah itu menjulurkan lidah.
“CANTIK KATANYA? TITISAN KUYANG GINI NGAKU CANTIK, HAHAHA NGIMPI!!” gelak Daishi.
“MAMPUS SIA!!” Tara ikut tertawa.
“Enak aja nyamain aku sama kuyang!! Kaya kalian bidadari dari kahyangan aja!! Dasar lampir dari goa hantu!!!” kesal Ocha mencoba untuk mencubit Daishi dan Tara.
“Udah! Jangan berantem,” lerai Alexa memisahkan.
“Daishi, Tara, Dirga beneran panggil aku? Tapi kan, nggak boleh keluar.” Ujar Alexa kemudian berdiri.
Daishi yang tadinya sibuk membalas Ocha akhirnya fokus mengarah ke Alexa.
“IYA AL! LO BENERAN DIPANGGIL, SUER DEH!! NGGAK NGADI-NGADI GUE,” kata Daishi melirik Tara.
“Yos! Beneran. Kalo ngadi-ngadi, berani jamin, Daishi kesambar geledek deh!” ceplos Tara.
PLAK!
“ANJING LO! TARIK OMONGAN LO BANGSAT!! MAIN KESAMBAR GELEDEK, LO PIKIR GUE APAAN?!!” geram Daishi sembari menampol lengan Tara keras. Ocha terkikik, melihat mereka yang justru bertengkar
“Aww! Sakit Shi!! I-iya, iya gue tarik. Nggak kesamber geledek deh, palingan disambar petir kecil,” jawab Tara.
“SEMBARANGAN!! LO__”
“Udah dong, udah! Iya, aku bakalan kesana. Tapi, kemana? Dirga nyuruhnya dimana??” tanya Alexa yang mulai terusik dengan perdebatan mereka.
“DITOILET LAKI-LAKI AL!!!” jawab keduanya kompak.
Alexa dan Ocha cengo. Ditoilet laki-laki??
“D-di toilet? B-beneran??” Alexa memastikan. Tidak biasanya..
“BENERAN!!” Daishi dan Tara lagi-lagi mengangguk kompak.
“Ekhm! Jaga-jaga Al, entar Dirga iya-iya-in kamu lagi.” Saran Ocha berbisik.
YOU ARE READING
DIRGANTARA (SELESAI)
Teen Fiction[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA, KARENA SEBAGIAN CHAPTER SUDAH DI PRIVAT❤️] "Burung yang sudah tertangkap, tidak akan bisa lepas dari sangkarnya. Kecuali, pintunya terbuka." "Gue, nggak akan pernah lepasin lo. Karena Lo, peliharaan gue." • LEOPARD, se...
