Asp : #1 Terbangun dan Menjadi Putri Jahat? [Completed]✓

Eps. 30

Pangeran ke-2 berdiri dan meninggalkan lapangan. Ia kembali menuju Paviliun nya, sejenak Ia menoleh kearah tandu.

"Apa dia sudah makan? Bagaimana jika dia sakit?"guman pangeran ke-2 dalam hati. Ia berjalan mendekat. "Tidak tidak. Siapa peduli jika dia mati sekalipun"ketusnya dalam hati.

Beberapa saat kemudian,
"Ah!"rintih Yu Hui yang tak sadarkan diri.
"Bagaimana keadaannya?"tanya pangeran ke-2 pada seorang pria tua.
"Dia hanya kelaparan dan kedinginan. Demamnya sudah mulai turun, permaisuri akan segera membaik dalam beberapa hari"
"Baguslah, dan kau pelayan"
"Salam pangeran ke-2"
"Awasi dan rawat dia, setidaknya jangan biarkan dia mati"
"Baik Pangeran ke-2"
"Zhong Li......"rintih Yu Hui.
"Kalian bisa pergi"
"Zhong Li......"
"Aku ada disini, kenapa kau masih saja tidak masuk? Kau memilih sakit daripada masuk?"

Disisi lain,
"Xin Er"
"Salam Nona ke-7, ada yang bisa saya bantu?"
"Kakak pertama, dimana dia?"
"Nona Besar sudah pergi sedari kemarin"
"Apa?"
"Nona Besar bersama Tuan Lin Zhao pergi untuk menyelesaikan permasalah yang ditimbulkan oleh Nona ke-2"ucap Zhai Lu seketika.
"Dan kau....siapa lagi?"
"Salam Nona ke-7, saya adalah Zhai Lu wakil kepala pangawal disini"
"Lalu dimana keponakanku?"
"Keponakan?"
"Zhu Ji, dimana dia? Zhu Ji, Zhu Ji"teriak adik ke-7 mencari keberadaan Zhu Ji. Ia pun menemukannya di kamar pelayan, Ia tampak berbicara dengan beberapa pelayan sembari tertawa. "Zhu Ji"
"Salam Nona ke-7"
"Aku mencari mu sedari tadi, apa yang kau lakukan disini?"
"Nona ke-7?"
"Ayo kita ke kamar kakak pertama"
"Tapi Nona---"

Adik ke-7 lantas menarik Zhu Ji hingga mereka sampai di depan kamar Nona Besar. Mereka pun duduk di tempat makan. Beberapa pelayan tampak meletakkan makanan.
"Nona ke-7"
"Karna kakak pertama tidak ada di kediaman, maka semua makanan ini untukmu saja"
"Tapi Nona ke-7"
"Keponakanku sayang, kau tampak kurus dari pada seumuran mu. Mungkin karena kakak pertama yang menghilang jadi dia tidak bisa mengurus mu"
"Cukup Nona"
"Hm?"
"Saya sangat berterimakasih atas kebaikan Nona ke-7, tapi......saya bukanlah anak dari Nona Besar"
"Apa maksudmu?"
"Saya......Nona Besar hanya berbelas kasih pada saya dan memungut saya....."
"Hahahaha........"tawa Adik ke-7 dengan lantang.
"Kenapa Nona ke-7 tertawa?"
"Kau bilang---kakak pertama memungut mu?"
"Iya, apa salah?"
"Bukan salah, hanya saja itu tak mungkin" ucap adik ke-7 yang masi tertawa.
"Apa maksud Nona ke-7?"
"Dengar, kakak pertama bukan tipe orang yang akan mengambil orang asing tanpa alasan. Dia akan mengambil seseorang yang dapat berguna untuknya, dan kau...kau hanya anak kecil yang tak dapat digunakan jadi pion"jelas adik ke-7 yang masih tertawa.
"Saya......"
"Bayangkan saja, dia sembarangan memungut orang. Bukankah jika hal itu, maka Paviliun Yu Huan akan penuh dengan orang?"
"Tapi....."
"Kau sudah lama tinggal disini bukan? Seharusnya kau menyadarinya, pengawal dan pelayan. Mereka bukan seperti orang pada umumnya kan? Mereka lebih kuat, itu karna kakak pertama membuat pion perlindungan ganda. Dan semua itu dapat berguna untuk kakak pertama"
"Cukup! Bagaimanapun dia adalah majikan ku saat ini, jika Nona ke-7 masih saja berkata buruk tentang Nona Besar, maka saya tak akan segan-segannya mengusir Nona ke-7 dari kediaman Nona Besar"
"Apa? Kau.....berani melawan ku?"
"Nona ke-7, tolong jangan emosi. Dia hanyalah anak kecil, jadi jangan terlalu dianggap serius dan dia hanya bercanda" ucap Xin Er yang seketika berlari dan memeluk Zhu Ji.
"Dasar anak-anak"
"Aku tak bercanda! Jika kau.... mmmmm.... mmmm...."ucap Zhu Ji tertahan saat Xin Er menutup mulut Zhu Ji.
"Nona ke-7 bisakah Anda berkunjung lagi di lain waktu? Ahh saya dan beberapa pelayan harus membersihkan kamar Nona Besar sebelum Nona Besar kembali"
"Yasudah, kau bisa buang makanan itu. Aku akan kembali jika kakak pertama sudah kembali"
"Baik Nona ke-7"ucap Xin Er menunduk.

Adik ke-7 pun pergi dan meninggalkan kamar.
"Ahhh! Kak Xin Er apa yang kau lakukan?"
"Bisakah kau tidak menimbulkan masalah? Berapa kali aku bilang, Nona Besar tak suka ada keributan di Paviliunnya"
"Dia membuatku kesal"
"Bagaimanapun juga dia seorang Putri, jangan menimbulkan permasalahan yang menyebabkan nama Nona Besar menjadi buruk"
"Uhh!"keluh Zhu Ji kesal.
"Permasalah yang kau buat, Nona Besar tak pernah mengetahui hal itu. Jadi jangan menimbulkan permasalahan baru lagi! Kau mengerti?"
"Baik baik"
"Sekarang pergi ke taman belakang, dan lanjutkan latihan mu"