Badboy Ѽ '51

7K 392 108
                                    


' She's cold , but she feels like sunshine in the winter. '


___________________




" Ouh ya . Aku rasa aku terlupa nak bagi kau ni.. "

Ayden terpaksa menyeluk poket belakang dengan tangan kiri dek tangan kanannya mengendong Rien .

Ada ciri-ciri suami material . Penyayang , pandai masak , hardworking , full package . And last but not least, rupa parasnya persis Scoups Seventeen .

Kemudian , mengeluarkannya . Sepucuk sampul kosong berwarna putih . Diletakkan di atas meja dan ditolak ke arah Ayyen yang kelihatan sedikit hairan .

Sampul surat itu diraih dan dibelek.

" Apa ni, oniisan ? "

" Itu kuda . Aku bawa balik dari Sepanyol . "

Ayyen memandang Ayden malas . Orang tengah serius , dia boleh berloyar buruk pula . Mata-mata memandang sekadar menggeleng kepala . Hanya para berjantina lelaki sahaja di luar rumah , melepak .

" Aku rasa kau dah lama tak masuk dalam loji ni.. "

" Kau ada mata . Tengok sendirilah . Aku bagitahu , tak surprise pulak . "

Tidak menjawab, sampul berwarna putih itu dibuka dan dikeluarkan . Iris mata bergerak-gerak . Tidak lama , lalu didongakkan kepala . Ayyen menatap wajah Ayden dengan riak terkejut seraya tertawa kecil .

" Kau biar betul ? "

" Betullah . Kau ingat aku memain? " Jeling sekilas Ayden dari ekor mata . Matanya jatuh pada Rien sedang lena .

Bukan main Rien meragam selepas Harry menyergahnya . Sekali lelaki itu kena ketuk dengan remote TV oleh Adriel . Sewaktu dia mengambil Rien, diam terus si kecil itu . Memandang nya penuh minat . Semua terpana . Ayden Jaey yang selama ini dingin boleh memancing perhatian si kecil .

" Terima kasih Oniisan ! " Segera lelaki itu dipeluk untuk kali kedua .

Ayden kelihatan membiarkan sahaja dan mengangguk kecil . Lalu Ayyen duduk di tempatnya kembali .

" Apa benda tu weh ?! " Kepala Harry menjengul ke tempat Ayyen . Mahu melihat isinya . Namun, kepala dia ditolak ke tepi .

" Tak payah . Kau tak kahwin lagi . " Selar Ezraf selamba .

" Aku kena kahwin dulu , baru boleh tengok ? "

Semua memberi anggukan kepada Harry yang baru balik dari tandas . Harry pula tampak blur tidak tahu apa-apa , mengangguk sahaja .

Mereka semua melihat ke arah lain , cuba sedaya upaya tidak menghamburkan ketawa .

" Ha yang kau pula diam dari tadi kenapa ? " Sergah Harry selamba kepada Daniel.

Daniel menoleh , dan mengerutkan kening . " Aku - "

" Dia jatuh cinta dengan Airissa la tu. " Balas Adriel , mengusik . Daniel sedikit gelabah pada pandangan mereka semua .

" M-mana ada lah ! "

" Siapa Airissa ? " Soal Evien serta merta . Membuatkan Shaun tersenyum jahat dalam diam . Dia mulai membuka mulut .

" Airissa pasangan blind date Daniel. "

" Ish.. Sibuk je . " Gumam Daniel , kurang selesa . Ada sekor-sekor kena tampar kang .

" Okay ! Tak lama lagi kita makan nasi minyak guys ! Aku dah terbau-bau ni ." Usik Adriel lagi . Kemudian , mengangkat kening berkali-berkali .

Never Far Away From Badboy | CompleteWhere stories live. Discover now