Badboy Ѽ ' 47

7.1K 471 153
                                    

' A day without you feels like a year and a day with you passes in second , my dear . "

_______________

Ready for next chapter ? ❤️

________________

| Naila Afreen |

Suasana taman permainan itu dipandang kosong . Tak ramai macam selalu . Mungkin juga masih belum cukup petang untuk para ibu bapa bawa anak-anak keluar bermain . Cuma ada beberapa orang kanak-kanak yang tengah bermain buaian dan gelongsor .

Selepas keluar dari syarikat tadi , dia langsung tidak bersuara dengan keenam-enam jejaka itu . Malah , diminta untuk menurunkannya di taman permainan sebentar .

Mula-mula Michael tidak mengizinkan , namun melihat ramai back up Naila , dia menurutkan sahaja . Cuma jangan pulang terlalu lewat . Bimbang akan dirinya .

Naila menghela nafas panjang- panjang . Rasa terbuku dalam dada kembali membuatkan Naila rasa sakit hati . Kenapa dia buat aku macam ni ? Kalau nak sangat dengan perempuan tu , kahwin jelah . But lepaskan dia dulu .

" Panjang betul keluhannya . "

Suara yang tiba-tiba menegur itu buatkan Naila sedikit tersentak . Lantas kepala berpusing ke sisi untuk melihat tuan empunya badan .

" La engkau rupanya . " Toya muka dia memandang Harry yang tersengih-sengih . Dengan muka tidak tahu malu , Harry mengambil tempat di sebelahnya .

" Kau buat apa datang sini ? "

" Aku nak teman ibu mengandung . Dia tercicir dekat sini . Kau kenal tak ?"

Naila menggeleng. " Manalah aku kenal . "

" Rasanya aku dah jumpalah ibu mengandung tu .. "

" Mana dia ? "

" Ni depan mata aku . " Harry mengecilkan mata . Kedua-dua tangan dia naik mencekak pinggang . Namun , gaya mak tirinya tidak lama melihat Naila kembali termenung .

" Muka kau nampak kusut . Kau ada masalah ke? Kalau ada , share dengan aku . " Soalnya prihatin .

Naila ukir senyum tawar . Diam . Tak berjawab . Dia mengalihkan pandangan ke hadapan . Tidak mungkin dia mahu bercerita perihal Ayyen tadi .

" Biasalah. Manusia tak boleh lari dari masalah . Stress sikit . " Tunduk kepala Naila memandang rumput di bawah .

" Kau gaduh dengan Ayyen ? "

Diam . Dan Naila mengangguk perlahan . Setitis air mata jatuh ke atas rumput . Entahlah . Dia tiba-tiba sensitif sangat sebut nama Ayyen .

" Apa Ayyen buat dengan kau? Dia ada tampar kau ? Tolak kau ? Bagitahu aku . Aku akan cari dia . Lepastu , aku tumbuk dia . Lepastu aku cakar muka dia . Lepastu , aku tembak dia . Lepastu .. -"

" Lepastu lepastu .. Kau ni .. Banyak betul lepas tu . "

Tergelak kecil Naila mendengar celoteh Harry . Dia terhibur dengan sikap jejaka itu .

Never Far Away From Badboy | CompleteWhere stories live. Discover now