" I've told you .Touch my girl , you dead. "
- Ayyen Kaage ft Naila Afreen -
" Without you, the dark night, the cold world, it's too hard for me. "
Dia, lelaki berperwatakan dingin terpaksa menerima kehadiran si gadis; pelawan pedang...
" i'll be your man will not let you down again . " _________________
| Ayyen & Naila pov |
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ayyen mencapai jaket hitam lalu dipakai . Laci meja yang pertama dibuka . Di dalamnya, pelbagai jam tangan yang berjenama telah disusun kemas . Dia mengerutkan dahi. Tak silapnya laci meja dia bersepah . Ini mesti kerja Naila . Mata dia pantang lihat keadaan berselerak .
Jam tangan mewah berjenama rolex berwarna hitam diambil . Dimasukkan ke dalam pergelangan tangan . Kunci motor berkuasa tinggi di atas meja dicapai . Dilambungkannya ke atas.
Dia berjalan ke arah Naila yang sudah terlena sekian lama . Selimut dibetulkan sehingga ke paras bahu . Ayyen menundukkan kepalanya sedikit . Mencium dahi Naila lembut .
" I love you , chérie . Always . " ucap Ayyen tunak . Rambut Naila diusap sebelum beredar ke luar .
Setelah Ayyen pergi , Naila mencelikkan mata sedikit demi sedikit . Sayup-sayup kedengaran suara Ayyen bercakap dengan Mak Sinah . Sudah semestinya menyuruh Mak Sinah menjaga dia .
Bunyi motor berkuasa tinggi dihidupkan dan berdesup pergi menandakan Ayyen sudah keluar daripada perkarangan rumah .
Naila tersenyum senget .
" Masa untuk beraksi .. "
Hoodie berwarna hitam disarung pada badan. Pedang yang disimpan di atas almari dia tarik ke bawah dan disisip ke tepi pinggang . Pisau rambo yang disorok dipungut . Dimasukkan ke dalam ikatan pada bawah betisnya.
Naila berjalan ke arah pintu . Lambat-lambat dia keluar . Dia mengalihkan pandangan ke kiri dan ke kanan. Ruang tamu senyap sunyi . Mungkin Mak Sinah sudah masuk ke dalam bilik .
Kunci kereta Audi E-tron Vigion GT yang terletak di atas meja diraih sebelum melangkah keluar dari rumah . Dia bernasib baik kerana tiada sesiapa nampak kelibatnya .
Enjin kereta mengaum . Keluar dari perkarangan rumah Ayyen . Dan dia terlupa tentang ugutan Ayyen kepadanya pagi tadi .
~*~*~*~
Ayyen tiba di sebuah club terkenal . Topi keledar dicabut . Meletakkannya di atas motor . Salah seorang Bodyguard yang mengawal di luar club digamit . Kunci yang dia pegang diberi kepada bodyguard tersebut .
" Take care my own motorbike nicely .. "
Bodyguard berbadan besar itu mengangguk faham . Ayyen menepuk bahu lelaki itu selamba sebelum masuk ke dalam club .
Sesudah berada di dalam , dia terus dikepung beberapa orang yang memakai suit berwarna hitam . Ayyen mengerutkan dahi . Dia memandang sekeliling . Pandangannya terhenti di suatu sudut . rakan-rakannya dan Taun Hiroshi turut dikelilingi ketat .
