Badboy Ѽ ' 20

12.3K 702 19
                                    


' If I know what love is, it is because of you. '
_______________

Suasana hening seketika . Hilang sudah bunyi tangisan, diganti pula dengan ketawa kecil .

" I knew it . Bukan mudah seorang mafia nak mati . Look there , He's still alive . "

Spontan, tangan yang menumbuk tanah terhenti pabila Adriel bersuara . Disebabkan mahu kepastian , wajah diangkat ke hadapan . Saat itu , angin seakan-akan sepoi-sepoi bahasa . Masa seakan-akan terhenti seketika .

sedikit demi sedikit senyuman mula terukir . Biarpun air mata masih mengalir .

" Kyōdai .. " Ucap Naila perlahan .

Figura yang berjalan terhincut-hincut di sebalik api makin lama makin menghampiri . Lantas, dia berdiri dan berlari ke arah tubuh suaminya . Badan yang dipenuhi luka dipeluk dengan kejap .

" Hey hey, kenapa kau nangis ni ? Tadi dah nangis, ni nangis lagi . Cengeng betul ." Ayyen menunduk . air mata isterinya itu diseka dengan ibu jari jemari .

Mata Naila mengecil . Spontan dia menolak Ayyen menjauhinya .

" Saya risaukan kyōdai , tahu tak ? Kalau kyōdai betul-betul tak ada , saya nak hidup macam mana ? "

" lelaki banyak , pergilah cari pengganti lain . " balas Ayyen selamba . Padahal dalam hati sudah berkata lain . Terasa mahu tampar sahaja mulutnya ketika itu .

Jelingan tajam dihadiahkan kepada Ayyen sebelum berpusing ke belakang . Nak sangat kan ? Ha tunggu .

" Eh eh ! Nak pergi mana ? "

" Cari pengganti suami . "

" jangan mengada . Aku ada dekat sini, buat apa nak cari pengganti . "

Mati langkah Naila kerana lengannya dipegang Ayyen . Ingin ditepis tetapi pegangan suaminya itu makin kejap . Dalam diam dia tersenyum jahat .

" Kalau saya cari juga ? "

" Don't mess up with me , dear . I'll do anything to get you back although it involves my life . " ucap Ayyen dengan nada keras .

Naila menghela nafas kecil mendengar suara Ayyen sudah lain macam. Badan dipusing menghadap suaminya . Wajah ketat jejaka itu ditilik sekilas . " Don't says it again . And don't talk about dead anymore ? Promise ? "

Ayyen mengangguk . seraya tersenyum senang . Tangan menghampiri pinggang Naila , ingin memeluk tubuh gadis itu lagi . Namun Shaun menyibuk , menyelinap di antara mereka berdua . Bukan Naila yang dipeluk tetapi Shaun .

" Haish . Apa kau ni ? " badan Shaun ditolaknya jauh, hampir sahaja dia jatuh .

Terhambur tawa kecil Naila melihat adegan mereka berdua . Memang patut pun Shaun masuk . Bagi Ayyen ni sedar sikit . Asyik menggatal je .

" Boleh tak kita cari tempat dulu ? Lepastu kau nak sambung sweet pun, kita orang tak kisah . "

" Ya betul cakap Shaun . Kalau ada hotel dekat, kita boleh tidur semalaman , kan ? "

" Mana ada hotel dekat sini . Kalau nak hotel pun , kita kena jalan kaki ke luar ."

" Tak apa . Jalan kaki pun jalan kakilah . "

Never Far Away From Badboy | CompleteWhere stories live. Discover now