Badboy Ѽ ' 15

12.8K 692 13
                                    


' He set fire to the world around him but never let a flame touch her . '
____________

| Naila & Ayyen pov |

Wajah yang sembab dengan sisa-sisa air mata diusap lembut . Nampak comel pula isterinya menangis semalam . Dengan tanda -tanda yang dihadiahkan awal pagi saat dia tiba-tiba terjaga . Ada bakat untuk jadi vampire. Ayyen tergelak kecil . Namun gelakan terhenti apabila Naila merapatkan badannya dengan Ayyen .

" Hm . Hangatnya .. "

Setelah meletakkan kepala di atas lengan Ayyen, dia kembali lena . Ayyen mengerut kening . Isterinya ini Mengigau ke apa ?

Jejaka tampan itu tersenyum senget . Tiba-tiba muncul satu idea . Bibirnya menghampiri telinga Naila .

" Sayang.. "

Naila tidak menyahut .

" Sayang .. You know what, I love your lips . Your lips make me wanna eat you now . Make me turns on.. " Bisik Ayyen halus lalu mencium bawah telinga Naila .

Melihat tiada tindak balas dari Naila, Ayyen mengetap bibir .

" O.. Still tak nak bangun . Ingat aku main-main eh ? "

Naila membuka mata mengejut . Jantungnya berdegup laju . Dia terlupa Ayyen ini pantang dicabar . Menyesal pula dia pura-pura tidur . Tanpa sengaja Ayyen ditolaknya jatuh ke bawah dengan selimut sekali .

" Argh .. "

" Ops . Sorry kyōdai .. "

" It's hurt . Nasib aku bukan perempuan . "

Naila menyimpan ketawa . Lawak pula muka suaminya sewaktu membebel . Tidak berani dia mahu menghamburkan gelak depan Ayyen yang memang ketara merah wajahnya.

" Needs help ? "

" Indeed . "

Tangan Naila yang terhulur ke arahnya ditenung sebelum menarik jatuh tergolek di sebelahnya . Naila merintih kesakitan . Ketawa Ayyen meletus . Seronok betul dia kenakan isterinya .

Ayyen mengubah kedudukan . Tiada tanda-tanda mahu menghentikan ketawa. badannya tersandar pada sisi katil .

' Cupp '

Mata Ayyen membutang . Dia terpempan. Bibir Naila melekap pada bibirnya selama 5 saat . Baru sahaja Naila menjauhi , Ayyen menarik leher Naila kembali .

" Ayyen.. "

" Shut up .."

Naila hanya pasrah . Memandangkan dia yang mulakan ciuman tadi . Sikit lagi bibir mereka bertemu.

" Oit , pengantin semalam . Bangun . Tak reti pergi sekolah ke ? " laung satu suara dari tingkat bawah . Kuat dan nyaring .

Puan Widya . Brutal sunggul suaranya sehingga kedengaran ke tingkat atas . Terhenti langsung langkah Ayyen seterusnya . Membuatkan Ayyen mengeluh kasar .

" kau . Pergilah mandi dulu . Pastu aku pulak . And then , kita solat sama-sama . "

" erm . Kyōdai.. "

Never Far Away From Badboy | CompleteWhere stories live. Discover now