127-Sederhana-

13 1 0
                                    

Barusan; aku menemukan bahagia walau bukan kau dan dia.

Tatap yang sederhana;

Melihat dengan teduhnya, seperti kau; aku selalu menyukai apapun dengan sederhananya, tapi tak menuntun banyak tanya.

Senyumnya yang terukir tanpa banyak alasan itu membuat aku ingin selalu menatapnya; tak perduli ia milik siapa.

Siapapun yang memilikinya, tak membuatku mundur menyukainya.

Karna suka, tidak harus pasti untuk memilikinya.

Suka; hal yang indah dirasa, walau tak mampu memilikinya.

'lagi, sederhana siapapun puannya aku akan menyukainya.

Dia beda, entah mengapa dia membagikan rasa nyaman saat kita menatapnya.

Rasa yang ingin terus menatapnya walau hanya senyum saja.

Puisi 'tuk kau, Yang merinduTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang