Dari hari-hari yang telah lama melewati kisah-kisah ini.
Aku yakinkan hati untuk tegak berdiri, sendiri.
Walau langkah kenangan yang sudah lama pergi kini ia kembali.
Gema suara "aku cinta kamu" telah memenuhi fikiran,telinga bahkan hati.
Untuk apa kau mengatakan sebagaimana kata yang bisa meracuniku,menghantuiku bahkan mengubahku.
Ingin ku kembali sebagaimana mestinya kita dulu.
Tapi, ada yang menghalangi.
Ada yang mengaku dialah cintamu.
Lantas apa aku?
Apakah aku bukan cintamu?
Sorot matamu tak pernah lelah memancarkan cinta,
Tapi kau seolah bertingkah tak ada apa-apa.
Kau selalu melewatiku dengan hati yang begetar kuat,dengan cinta yang tampak terang.
Tapi, barang kali pemisah kita adalah benar.
Pemisah kita adalah kuat.
Pemisah kita adalah iman.
Pemisah kita adalah benar berpisah.
Aku mencintaimu,kata terakhirmu setelah hari itu.
-aku merindu.
30-07-2k17💕
YOU ARE READING
Puisi 'tuk kau, Yang merindu
PoetryMerindulah jika hati tak sanggup untuk berjauh, merindulah sampai hatimu menggebu ingin memanggil namaku. kau pantas merindu untuk hal-hal yang kau anggap peneduh. kau bisa saja pergi, kau bisa saja kembali itu terserah kepututusanmu. tapi rindu aka...
