67

8.2K 946 46
                                    

Felix menaikan alisnya, kenapa seorang Hwang Hyunjin yang statusnya sebagai kekasihnya Aeri tidak mengetahui jika pacarnya sedang sakit

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Felix menaikan alisnya, kenapa seorang Hwang Hyunjin yang statusnya sebagai kekasihnya Aeri tidak mengetahui jika pacarnya sedang sakit.

"Lo kok, nggak tau Aeri sakit?" tanya Felix heran.

Hyunjin langsung terdiam, begitupun Kyra yang berada di ruangan itu.

"Jin?!" tanya Felix yang kali ini dengan nada sedikit meninggi. Pasti ada sesuatu yang terjadi.

"Gue...." Hyunjin, melirik Kyra. Kyra yang di lirik memilih mengalihkan tatapannya ke arah lain. Dia, memilih untuk menghindar kali ini. "Gue putus sama Aeri," lanjut Hyunjin menunduk.

Rahang Felix langsung mengeras dan setelahnya mencengkram kerah baju Hyunjin dengan kuat.

Kyra, I.N dan Seungmin yang masih berada di ruangan yang sama langsung bangun dari duduknya. Mereka ingin menahan Felix agar tidak bersikap kasar pada Hyunjin. Namun, tangan kanan Hyunjin terangkat sedikit, memberikan sinyal untuk membiarkan Felix.

Mereka bertiga dan dokter Kim berhenti bertindak sesuai keinginan Hyunjin.

"Lo, ingkar janji Hwang Hyunjin!" Amarah Felix dengan cengkraman semakin kuat di kerah baju Hyunjin.

Hyunjin memejamkan mata sejenak kemudian, menghela napas pelan. "Gue terpaksa, Felix," ucapnya sendu.

Cengkraman tangan Felix pada baju Hyunjin mengendur sedikit. "Apa maksud lo?!" tanyanya tidak sabaran. "Yang jelas kalau ngomong?!" lanjut Felix sudah sangat marah.

"Gue, di jodohkan," lanjut Hyunjin lirih.

"Brengsek!"

Bugh!

Satu bogeman didapatkan Hyunjin cukup keras dari Felix. Tubuh Hyunjin seketika terhuyung ke belakang namun, untungnya I.N dan Seungmin dengan sigap menahan tubuh Hyunjin agar tidak terjatuh.

"Lo brengsek, Hyunjin! Kenapa harus adik gue yang mendapatkan kesakitan!" bentak Felix menggebu. "Lo tahu, kan! Aeri sudah beberapa kali di sakiti! Dan sekarang lo yang menyakiti dia!"

Hyunjin memejamkan mata, ia juga tidak ingin seperti ini. Tapi, melihat kedua orang tuanya yang terlihat bahagia, Hyunjin tidak bisa menolaknya. Hyunjin sangat menyayangi mereka.

"Terjadi sesuatu sama Aeri, lo berurusan sama gue! Gue nggak peduli sekalipun lo sahabat gue!" ancam Felix dan menatap dokter Kim dengan tatapan tajam.

"Dimana ruangan Aeri?!" tanya Felix ketus.

Dokter Kim mengerjap takut. "Di ruangan Dandelion vvip," jawabnya.

Felix langsung keluar dengan membanting pintu.

"Saya permisi," pamit Kim juga.

Di ruangan tersisa Hyunjin, Kyra, I.N dan Seungmin. Mereka saling terdiam beberapa detik sampai dimana Kyra memecahkan keheningan.

ᴅᴏᴋᴛᴇʀ ʜᴡᴀɴɢ [End]✔Where stories live. Discover now