(24)Awal yang baru

629 88 14
                                    

Setelah berjam-jam menempuh perjalanan menggunakan sebuah mobil, akhirnya Krystal dan keluarganya pun sampai didepan sebuah rumah yang terlihat cukup besar dan nyaman. Krystal menatap sekeliling setelah keluar dari mobil. Mulai sekarang ia akan tinggal disana, di tempat yang jauh dari rumahnya dulu. Ia akan kembali menjadi seorang penduduk suatu daerah pada umumnya.

"Bagaimana dengan rumahnya?" Tanya Jaejoong pada putra putrinya.

"Ya, sangat berbeda dengan rumah-rumah di dunia sihir" Jawab Myungsoo.

"Ssttt, jangan membahas itu disini, ingat!"

Myungsoo pun tersenyum tanpa dosa. "Iya iya.."

"Tapi Ayah, dari mana kau mendapat rumah dan mobil ini?" Tanya Krystal membuat Jaejoong tersenyum.

"Kau akan terkejut jika mengetahuinya"

Krystal menatap sang Ayah bingung. "Memang siapa?"

"Mereka akan segera datang. Jadi kita tunggu saja di dalam, ayo!"

Meskipun sangat penasaran, tapi Krystal pun menuruti apa kata Jaejoong. Mereka pun masuk ke dalam rumah.

"Kamar kalian berdua ada di lantai dua" Ucap Jeojoong seraya membuka satu persatu gorden di ruang tamu.

Myungsoo pun langsung mengajak Krystal untuk melihat kamar mereka. Tapi baru satu langkah menaiki tangga, Krystal kembali berbalik menatap sang Ayah.

"Ku pikir Ayah lebih terlihat tampan menggunakan pakaian normal itu dibandingkan jubah hitam seperti biasanya" Ujar Krystal tiba-tiba.

Jaejoong pun tersenyum mendengar pujian putrinya. "Ayah tahu Ayah tampan, Krys" Balasnya menyombongkan diri.

"Eyy, hanya Ayah saja yang mendapat pujian? Aku juga kan baru pertama kali menggunakan pakaian manusia biasa seperti ini"

Krystal dan Jaejoong tertawa mendengar protesan Myungsoo.

"Oppa juga tampan, tapi tidak melebihi Ayah" Jawab Krystal.

"Ish.. sudahlah ayo keatas"

Dan keduanya pun kembali menaiki tangga menuju kamar masing-masing.



*****
Jam sudah menujukan pukul 7 malam. Krystal yang sedang membereskan barang-barangnya segera turun kebawah begitu Jaejoong memanggilnya. Begitu pun dengan Myungsoo.

Dan saat ini kedunya sama-sama terdiam melihat deretan hidangan diatas meja makan yang sudah tersaji dengan rapi.

"Ayah yang membuat ini semua?" Tanya Krystal.

"Tentu saja"

"Aku tidak tahu Ayah bisa memasak" Jaejoong hanya terkekeh mendengar ucapan putrinya.

"Tapi kan Ayah tidak makan, kenapa harus memasak?"

"Ayah memang tidak makan.. tapi kan kalian berbeda dengan Ayah"

Krystal dan Myungsoo saling pandang.

"Eyy, sudahlah ayo duduk dan cicipi makanannya"

Keduanya pun melakukan apa kata Jaejoong. Awalnya mereka pikir makanannya mungkin akan terasa aneh karena Jaejoong tidak bisa mencicipinya saat memasak. Tapi ternyata itu salah, semua makanan buatan Jaejoong terasa sangat enak dan pas. Krystal dan Myungsoo tak henti-hentinya memberikan pujian selama makan. Dan tentu saja Jaejoong senang mendengarnya.

"Oh iya, besok Ayah akan mulai bekerja"

Ucapan Jaejoong sontak membuat Krystal dan Myungsoo menghentikan makannya.

IMMORTALWhere stories live. Discover now