(18)Jung Changmin?

636 91 23
                                    

Baekhyun merasa keadaan di kementrian sedang kacau saat ini. Ia juga mengkhawatirkan Ayahnya juga Profesor Kim. Dan Krystal terus saja memaksa untuk pergi kesana. Hal itu membuat Baekhyun merasa dilema. Satu sisi ia juga ingin pergi ke kastil dan memastikan orang terdekatnya baik-baik saja. Tapi disisi lain, hal itu akan sangat membahayakan bagi Krystal. Bisa saja Baekhyun menyusup dan masuk secara diam-diam, tapi tidak dengan Krystal, aromanya terlalu kuat dan akan memancing penyihir lain berdatangan.

"Lay pernah membuatku masuk ke kastil tanpa terlihat siapapun, apa kau juga bisa melakukan itu?"

"Tidak, hanya makhluk sepertinya yang bisa melakukan itu"

Krystal menghela nafasnya berat. "Lalu bagaimana sekarang? Aku harus membebaskan teman-temanku"

"Biarkan aku berpikir sebentar" Ucap Baekhyun.

Krystal pun diam. Ia menatap kondisi di sekitarnya. Entah kenapa perasaannya tiba-tiba menjadi tak enak. Seperti ada yang sedang mengawasi mereka.

"Baekhyun.."

"Sebentar, Krys.. aku sedang berpikir"

"Baekhyun.." Ucap Krystal lagi sembari menepuk bahunya. Dan pria itu pun menatap Krystal saat ini.

"Apa tempat ini aman untuk kita?"

Baekhyun pun tersadar dan melihat sekeliling. "Emm, sepertinya tidak.. pegang tanganku, Krys"

Saat Krystal hendak menerima uluran tangan Baekhyun, tiba-tiba ada yang menyerang mereka dan membuat keduanya terlempar.

"Akhirnya kita menemukan kalian" Ucap seorang penyihir . Dia datang bersama 3 orang lainnya.

"Aku benar-benar menyayangkan putra ketua Byun yang cerdas juga terlibat dengan ini" Ucap yang lain menatap Baekhyun.

"Memang dari awal dia kembali aku sudah menduga bahwa dia memiliki rencana lain"

"Bawa mereka sekarang.. Rery pasti akan sangat senang"

"Tunggu.." Datang seorang penyihir lagi. "Aku yang akan membawa mereka"

"Hey, Max.. kau tiba-tiba datang dan ingin merebut mereka? Kami yang menangkapnya!"

"Ini perintah dari Rery, dia memintaku mengamankan makhluk itu dan juga pengikutnya" Jawab Max.

"Sendirian?" Tanya penyihir lain sinis.

"Kau tak perlu meragukan kemampuanku"

Max merentangkan tangannya dan Krystal juga Baekhyun merasa ditarik mendekati pria itu. Setelah mereka sudah berada dalam dekapan Max, ketiganya pun pergi.

"Hah, dia terlalu sombong karena sudah menjadi penasehat Rery di kementrian"


*****
Krystal dan Baekhyun saat ini berada di sebuah ruangan dimana Kai, Sehun dan yang lain diikat sebelumnya. Tapi Krystal terkejut saat tak menemukan mereka disana.

"Dimana teman-temanku?!"

"Mereka berada di tempat yang lebih aman"

"Paman Jung.. ku mohon jangan lukai dia" Baekhyun menarik Krystal kebelakangnya.

"Eyy, kau ini sudah berapa kali aku peringatan jangan panggil aku Paman Jung.. sekarang aku sudah menjadi penasehat disini, jadi panggil aku Max"

"Tidak, kau adalah Jung Changmin teman Ayahku.. jadi tolong, demi pertemanan kalian biarkan kami pergi"

Pria itu tersenyum sembari berjalan santai mengitari keduanya. "Baiklah, panggil aku sesukamu.. tapi tugasmu untuk membantunya sudah selesai Baekhyun. Jadi biarkan Krystal bersamaku"

IMMORTALWhere stories live. Discover now