CTB 15

1.3K 175 20
                                    

Aku ngak tau kenapa tiba tiba aja ide untuk story' ini buntu tapi aku akan coba untuk membuat kelanjutannya.
Jangan lupa tekan ⭐ sebelum membaca!!!

♥ Happy reading ♥
______

Terik matahari saat ini berada tepat diatas kepala tapi itu tidak membuat gadis cantik dengan balutan busana muslim dan kerudung yang menutupi auratnya itu merasakan panas atau gerah gadis itu masih bisa tersenyum kepada setiap orang yang menyapanya yang ada didalam diri Yuki saat ini hanya kesejukan bahkan terik matahari tidak menggoyahkan Yuki agar gadis itu kembali membuang kerudung yang ia kenakan saat ini.

Yuki duduk disebuah bangku yang berada tidak jauh dari tempat parkir,gadis itu tengah menunggu Al yang masih ada urusan,Yuki terus saja melafalkan sholawat nabi yang membuat hatinya lebih tenang,ponselnya bergetar membuat gadis berhijab itu terkesiap dan meraih benda pipih tersebut dari dalam kantong maxi yang ia kenakan.

"Kak Kevin"gumam Yuki yang langsung menggeser icon berwarna hijau pada layar ponselnya.

"Assalamualaikum kak,kenapa?"

".....

"Ini aku lagi nunggu Al dia masih ada urusan,kak Stefan pulang sama kekasihnya deh kayaknya kenapa?"

".....

"Oh iya kak Yuki bisa kok,kakak kirim alamatnya saja!"

".......

"Iya waalaikumsalam"

Panggilan sudah terputus,Yuki kembali memasukkan ponselnya kembali dan matanya menyapu koridor kampus yang masih bisa Yuki lihat dengan jarak dimana Yuki berdiri,matanya melihat pada pria berkemeja merah berjalan kearahnya membuat gadis itu segera menundukkan kepalanya sebelum mereka melakukan zina mata.

"Apa kamu sudah menunggu lama?"tanyanya setelah Al sampai didepan Yuki.

"Ah tidak juga,oh ya Al bisa kita mampir ketempat ini kak Kevin ingin ketemu"ujar Yuki menunjukkan ponselnya dimana Kevin mengirimkan alamat restoran untuk mereka ketemu.

"Boleh,ayo masuk"ujar Al membukakan pintu belakang untuk Yuki karena Al tahu pasti Yuki akan memberi jarak diantara mereka.

"Terimakasih Al,lain kali tidak perlu seperti ini aku bisa buka sendiri"ujar Yuki yang merasa tidak enak sama pria itu yang sudah membukakan pintu untuknya.

Satu jam sudah keduanya berada didalam mobil tanpa adanya banyak pembicaraan sampai akhirnya mobil itu berhenti tepat didepan sebuah restoran yang menyajikan berbagai makan Nusantara,setelah mematikan mesin mobilnya Al seger keluar diikuti Yuki yang juga sudah turun dari mobil milik kakak sepupunya itu.

Yuki melihat sekitar restoran yang tumben tidak terlalu rame siang ini,sambil menggelengkan kepalanya menghilangkan fikiran fikiran negatifnya, Yuki berjalan mendahului Al setelah pria itu mengangguk saat Yuki mengajaknya masuk,sampai depan pintu restoran Yuki sudah disambut beberapa pelayan yang langsung mengantar mereka berdua kesebuah meja yang memang sudah dipesan atas nama Kevin sang kakak tertua.

"Kak!"teriak Yuki setelah gadis itu memasuki private room yang ditunjukkan salah satu pelayan tadi yang langsung disambut oleh kakak sama kakak iparnya itu.

"Kalian udah lama?maaf ya kalo kalian lama nunggu kita"lanjutnya yah sudah ambil posisi duduk disebelah Kevin.

"Nggak apa apa dek,kita juga belum lama"jawab sang kakak ipar setelah mereka cipika-cipiki.

Cinta tak bersyarat (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang