Fans meeting telah berakhir dan aku kini sudah berada di belakang panggung lagi bersama Chanyeol serta member EXO. Bahkan Na Ha Young masih ada di belakang panggung ini, dia sedang mengobrol dengan member EXO kecuali Chanyeol karena dia sekarang sedang bersamaku.
"Apa kau lelah?" Tanyaku membantunya mengelap keringat yang terus membasahi wajah dan tubuhnya. Sedangkan Chanyeol sedang meminum minuman yang baru saja kuberikan.
Dia melakukan penampilan yang bagus hari ini dan semua fans pulang dengan hati yang bahagia kurasa. Terlebih para lucky fans yang bisa naik ke atas panggung tadi.
"Aku lelah tapi semuanya terbayar karena ada dirimu." Dia mulai menggodaku sepertinya. Aku tahu, ini bukan lagi hal yang aneh jika Chanyeol melakukan hal-hal seperti itu. Tapi tetap saja, terkadang ketika Chanyeol menggodaku, aku merasa malu dan seperti ingin terbang ke angkasa. Aku tahu ini berlebihan, tapi ya sudahlah.
"Kau melakukan yang terbaik hari ini. Aku bangga padamu," pujiku yang langsung disambut sebuah ciuman singkat di keningku. "Nah! Oleh karena itu, aku ingin memasak sesuatu untukmu."
"Benarkah?"
"Kau ingin makan apa?" Tanyaku.
Chanyeol terlihat sedang berpikir sejenak. "Tteokbokki?"
"Itu saja?" Tanyaku meyakinkan karena itu makanan paling simpel. Maksudku, setidaknya dia harus menginginkan masakan yang lebih daripada itu.
"Saat ini aku hanya ingin makan itu."
"Kalau begitu habis ini kita ke swalayan?" Tanyaku.
Chanyeol mengangguk. "Setelah aku membersihkan badanku. Tunggu disini sebentar ya."
Aku mengangguk dan ia mengelus rambutku sebelum akhirnya meninggalkanku. Tepat setelah itu Sehun dan Baekhyun datang menghampiriku yang tengah terduduk sendiri. Sehun duduk di sebelah kiriku sedangkan Baekhyun di sebelah kananku, mereka mengapitku yang berada di tengah-tengah.
"Jadi bagaimana?" Tanya Baekhyun tiba-tiba dengan suaranya yang terdengar menggoda.
"Maksudnya?"
"Jangan berpura-pura polos." Kini Sehun ikut menimpali dengan senyum menyeringainya.
Dahiku berkerut karena aku benar-benar tidak mengerti dengan ucapan mereka yang tiba-tiba bertanya. Aku lalu membangkitkan tubuhku, berusaha pergi dari kedua orang aneh ini. Tapi mereka dengan cepat menarik tanganku hingga aku terduduk kembali.
"Mau kemana? Kau belum menjawab pertanyaan kami." Baekhyun kini merangkul pundakku. Tunggu, sejak kapan aku dan Baekhyun sedekat ini? Kami memang dekat, tapi dia sok dekat denganku saat ini.
"Aku saja tidak tahu apa pertanyaan kalian. Bagaimana aku bisa menjawabnya?" Ucapku yang mulai kesal.
Sehun mendekatkan wajahnya dikupingku. "Bagaimana malam pertama kalian? Lancar?" Bisiknya yang membuatku langsung menjambak rambutnya agar wajahnya menjauhi kupingku.
"Ya!" Teriaknya kencang sambil mengusap rambutnya yang habis kujambak.
"Jadi sudah mengerti kan pertanyaan kami?" Baekhyun kembali mengintrogasiku. Apakah mereka tidak tahu bahwa hal-hal seperti itu adalah sebuah privasi yang tidak bisa diceritakan dengan asal? Aku tahu mereka sahabat Chanyeol, tapi tetap saja.
"Rahasia," jawabku singkat, padat, dan jelas.
Mereka tiba-tiba mengeluarkan suara lengkingan imut ditambah gaya yang dibuat imut. "Jadi kalian melakukannya?" Tanya Sehun yang terlihat tersipu malu, bahkan dia menutup setengah wajahnya menggunakan telapak tangannya. Bukankah seharusnya aku yang malu?
KAMU SEDANG MEMBACA
Secretly Married (Park Chanyeol)
Fanfiction[SUDAH DITERBITKAN] Ini adalah lanjutan cerita dari Pacar Sewaan. Disini kalian akan tahu bagaimana kehidupan pernikahan manis-pahitnya Hye Ri dan Chanyeol. Bahkan karena hal 'itu' mereka rela untuk merahasiakan pernikahan mereka dari publik dan ten...
