SHIBAL ANYEONG!!
Kedua kubu yang saling bersitegang itu kini sudah sama-sama tumbang, luka lebam bahkan ada yang berdarah sudah memenuhi tubuh mereka masing-masing.
"Lo harus nyerah, dan bubarin geng motor FlyTher. Gue masih dendam gara-gara lo yang mempermalukan gue di depan orang banyak waktu itu!" Sentak Iron
"Lo nya aja yang memang Pantes di permaluin." Ujar Rafi santai
"Pokonya gue engga mau tau!! Lo harus bubarin geng lo, atau gue bunuh lo!"
Nuel maju ke arah iron, "Emang anjing lo! Bangsat, yang Pantes di bunuh itu elo!"
Iron tersulut emosi, sebelum menarik kerah baju Nuel, Nuel lebih dulu ditarik oleh Rafi dan kini Rafi lah yang berada di hadapan Iron.
"Apa?! Mau apa lo? Mau bunuh gue? Yaudah bunuh!"
Para teman-teman pemuda itu terkejut mendengar perkataan yang baru saja di bilang oleh Rafi,
"Lo gila Raf?! Ga usah anjing" Nuel menatap kesal ke arah Rafi, ia memang lebih dekat dengan Rafi dari pada yang lain di antara sahabatnya.
"Kenapa? Lagi pula itu yang dia mau"
"Bodoh lo, kalo nurutin apa kata pecundang ini"
"Lo yang pecundang sialan!"
"Duh, lo lucu ya, semua di borong, udah pecundang, pengecut, brengsek, bajingan, cemen, ga punya nyali."
"TUTUP MULUT LO SIALAN!"
Iron menendang dada Rafi yang berada di depan nya dan pemuda itu terjatuh lumayan jauh, lalu mengarahkan pistol di tangan nya ke arah Nuel,
"Gue masih berbaik hati, Lo harus jilat sepatu gue! Sebagai permintaan maaf."
"Kalo gue engga mau?!" Nuel dengan nada mengejek,
"EL, jangan di ladenin orang kaya gitu" Ujar Rafi di sela-sela Ringisan nya,
"Lo memang udah engga mau hidup ya? Oke lah, karna gue baik hati, gue bantuin lo untuk mati"
Rafi menekan pelatuk pistol nya ke arah Nuel, yang lain sudah memejamkan mata, dan sudah menjerit ketakutan. Para inti geng FlyTher sudah seperti jantungan di buatnya. Mereka tidak bisa bergerak karna di pegangi oleh inti Redblack yang lain.
Dor
Mereka semua yang berada di sana kini memejam kan Mata, bahkan Nuel dan Anggota FlyTher juga Rafi tidak kuat jika harus menyaksikan itu.
timah panas itu berhasil Iron lepaskan, namun bukan mengenai Nuel tetapi malah mengenai siswi yang memunggungi nya.
Merasa tidak ada rasa sakit di tubuh nya, Nuel membuka mata, lalu terkejut.
"A-a-bang, S-sakit"
"ALORA!!"
Nuel memeluk tubuh kecil Alora yang ingin terjatuh, dan Pemuda itu memeluk adik nya.
"AlORA! JANGAN TUTUP MATA KAMU, BERTAHAN SAYANG, BERTAHAN!"
Imanuel menangis dengan histeris, Mereka semua sudah membuka mata dan terkejut dengan apa yang mereka lihat, Begitu pula dengan iron, ia juga Tiba-Tiba tidak bisa bergerak karna terkejut, darah gadis itu mengenai wajah nya.
"ALORA!"
Itu suara Jendra, pemuda itu berlari menuju gadis itu yang sudah berlumuran darah, luka tembak itu mengenai dada kanan Alora.
Jendra menepuk-nepuk wajah Alora, "Bertahan sebentar ra, gue tau lo kuat, tunggu sebentar aja ya ra... sebentar aja."
Geng Tendor dan beberapa bantuan serta Aparat kepolisian dan TNI serta organisasi pemberantas Mafia sudah berhasil menangani para Mafia mon dan Anggota Redblack yang lain,
YOU ARE READING
Hi, Introvert
AdventureSabrina tersedot ke dalam novel favoritnya dan menjadi Alora, adik perempuan sahabat protagonis laki-laki yang tidak di ketahui oleh kakak nya sendiri. Alora adalah introvert yang jarang berinteraksi dengan orang lain. Sabrina ingin mengamati dan me...
