ᎷᎬᎷϴᎡᏆᎬՏ ϴҒ ͲᎻᎬ ᏢᎪՏͲ(5)

419 58 32
                                    

Just enjoy it! Happy Reading⚪

•••

































































































































Magic Potion : Memories of the Past(5)

===

[Seperti judulnya, semua isi bab adalah cerita tentang masa lalu(mungkin maju mundur). Mungkin akan ada bagian yang kurang nyaman dibaca, jadi bijak dalam membaca📖]


"Kak!"

Hali tersentak kaget dari lamunanya. "Apa?!" tanyanya reflek.

Semua atensi mengarah kearahnya, membuat Hali terdiam polos disana. Dia melirik kearah lain, sedikit malu karna telah melamun tadi.

"Kau kenapa, kak?" tanya Blaze menaikkan sebelah alisnya.

"Gak papa" jawab Hali mendehem pelan. Mencoba menetralkan wajahnya yang sedikit memerah karna malu.

Lyon yang belum lama bergabung dengan mereka terlihat tersenyum lembut kearahnya. Dalam hati dia senang karna akhirnya dia bisa bertemu dengan saudara Thorn dan Solar yang lainnya. Kini semuanya berkumpul didekatnya membuat Lyon merasa hangat dan sedikit bahagia.

"Siapa namamu, anak cantik?" tanya Lyon menopang dagunya dengan kedua tangan yang saling bertautan.

Hali menatap tak yakin kearah Lyon, disisi lain ada beberapa dari adiknya yang nampak tengak menahan geli tawa karna mendengar panggilan Lyon untuk si sulung.

"Halilintar" jawab Hali secara singkat, dia tidak berniat ingin mengomel tentang panggilan darinya karna dia tau bahwa pria tua itu tidak tau apapun tentang kejadian ini.

"Nama yang bagus, kamu sulung kan?"

Hali mengangguk ragu.

Lyon tersenyum, "Jangan tegang gitu mukanya, aku gak makan kalian kok. Aku masih sama yang lain, makan nasi sama lauknya" kekehnya merasa lucu dengan wajah Hali.

Hali menggaruk kepalanya yang tak gatal dan mengangguk lagi.

"Bagaimana dengan yang disebelahmu? Adikmu juga, kan?' Lyon beralih menatap Gempa yang duduk disebelah Hali.

Gempa mengulas senyum ramah andalannya, "Halo, kakek.. Nama saya Gempa" ucapnya memperkenalkan diri.

"Kamu sopan sekali" Lyon terlihat agak kagum melihat Gempa. "Beda sekali dengan Solar yang pas ketemu denganku langsung marah marah"

Solar yang disebut nampak menunjukan raut wajah cemberutnya pada Lyon, "Aku gak marah! Aku cuman jaga jaga" bantahnya.

Lyon tertawa kecil dan mengelus kepalanya yang ada disebelah kirinya. "Iya iya, kakek cuman bercanda" ucapnya.

Ice sendiri yang duduk paling tepi di sebelah Solar nampak hanya diam membaca buku sambil menikmati hembusan angin dari luar jendela.

"Hery gak ikut ya?" tanya Blaze dengan nada pelan. Dia masih sedikit takut untuk berbicara banyak dengan Lyon.

Lyon menggelengkan kepalanya, "Maaf ya, Blaze. Hery Aku tinggalkan di rumah, aku gak tau kalo kalian datang hari ini. Munkin minggu depan aku akan membawanya jika kamu mau"

Magic Potion [END]Where stories live. Discover now