132. Present.

2K 182 40
                                    

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

***
Hari ini Taehyun cukup di sibukkan dengan suaminya yang mau melakukan sidang di kampus, untuk menentukan kelulusannya.

Jadi dia menyiapkan sarapan dulu dengan Jiwon yang dia letakkan di ruang tamu membiarkan anaknya fokus bermain dengan mobil-mobilannya yang super banyak itu.

Dia gak mempersalahkan kalau ruang tamu rumahnya itu menjadi berantakan asal anaknya gak menangis.

Mata Taehyun lalu melirik kearah Beomgyu yang sedang membaca isi kertas di tangannya, file aslinya itu ada di laptop, namun sengaja Beomgyu print untuk memudahkan dia mempelajari materinya yang akan di presentasikan di hadapan penguji.

Ternyata seorang Pangeran bisa tegang juga ya kalau sudah di posisi seperti ini, wajar sih ini adalah menentukan kelulusan tidak seperti saat mereka bermain game di turnamen.

Ah turnamen, Taehyun sedikit merindukan timnya yang masih bisa berjuang sampai saat ini, walaupun tim Beyond Mayhem masih saja mengerikan walaupun di tinggalkan oleh semua pemain intinya.

Taehyun mendekatkan dirinya ke suaminya sambil mencium pipi Beomgyu.

"Sarapan dulu, kak."

Beomgyu tersenyum sambil meletakkan kertas di tangannya untuk segera menyantap sarapannya yang sudah di sajikan oleh istrinya itu.

"Kamu belum mau makan?"

"Ini makan juga, lagipula Jiwon sudah makan duluan tadi," ucap Taehyun yang duduk di hadapan suaminya sudah dengan memegang sendok di tangannya.

Dia masak makanan yang simple saja untuk sarapan.

Kehidupan mereka itu benar-benar seperti bukan keluarga kerajaan, padahal jelas-jelas cowok di hadapannya itu adalah seorang Putra Mahkota yang akan menjabat sebagai Raja di masa depan.

Tapi ya kalau Beomgyu maunya hidup seperti ini sih, pihak kerajaan gak bisa berkata apapun lagi, lagipula mana bisa menolak permintaan dari Putra Mahkota juga.

Raja dan Ratu saja sampai menurut sama Beomgyu, apalagi pihak lainnya.

Taehyun sih tentu saja senang, dia gak harus terkurung di istana karena menikah dengan Beomgyu, buktinya dia masih bisa kemana-mana dengan bebas, walaupun resikonya dia suka di potret oleh paparazzi tentu saja.

Gak masalah sih, asal mereka gak mencoba terlalu dekat, Taehyun akan biasa aja sama mereka.

Selama sarapan suaminya itu benar-benar gak berbicara sama sekali, karena hal itu juga Taehyun jadi sama diamnya.

Saat suaminya selesai dari sarapan, dia bangkit dari bangkunya.

"Aku akan segera ke kampus."

"Baiklah, aku dan Jiwon akan datang nanti, semangat untuk ujiannya, ya?"

Beomgyu mengangguk, "Thanks sayang, kalau kamu sibuk, gak datang juga gak masalah sama sekali."

Taehyun tentu saja langsung menggelengkan kepalanya, sesibuk apapun dia, dirinya pasti akan datang kalau suaminya sedang mau sidang.

Lagipula Taehyun ada kelas sih hari ini, tapi saat siang, jadi dia tentu saja sempat datang ke suaminya dulu.

"Papa semangat!" teriak Jiwon yang membuat Beomgyu menoleh sambil mendekat ke Jiwon lalu menggendong tubuh anaknya.

"Terima kasih sayang," balas Beomgyu sambil mencium pipi anaknya itu sebelum dia kembali turunkan anaknya ke bawah.

Beomgyu mencium singkat pucuk kepala istrinya sebelum dia berjalan pergi untuk segera ke kampus.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 30, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Firehearted -beomtaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang