Firehearted -beomtae

49. Child.

Double up!

Semoga suka, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komennya jangan lupa.

***
Sehari setelah ospek selesai, Taehyun bukannya bersantai namun harus segera sibuk dengan acara pernikahannya.

Kali ini dia di sibukkan dengan foto preweddingnya bersama Beomgyu yang tentunya wajib sekali untuk di lakukan.

"Santai sayang, kenapa ekspresinya tegang begitu kita hanya mau foto lho," ucap Beomgyu sambil menenangkan Taehyun yang mukanya tampak kaku sekali saat ini.

Tema prewednya gak heboh sama sekali, malah hanya di sebuah studio pilihan bersama, untuk bagian begini pihak kerajaan gak akan ikut campur, jadi semuanya memang fix kehendak oleh pasangan tersebut.

Mereka berdua saja sama-sama pakai kemeja tidak menggunakan pakaian yang heboh, tema prewednya juga terkesan biasa walaupun jika orang melihatnya bakalan berpikir sangat elegan.

Biasalah mereka percayakan ke sang fotografer saja.

Kali ini biarkan penata gaya yang menentukan mereka berpose seperti apa.

Mereka malah memberikan sebuah handphone yang terpasang dengan earphone, eh temanya seperti berbagi earphone ya? Mereka memasangkan earphone tersebut ke telinga mereka.

Dengan ekspresi datar namun fotonya terlihat sangat bagus, lalu dengan gaya yang lainnya juga.

Sekarang Beomgyu duduk di bangkunya dengan ada Taehyun yang duduk di bawah kakinya, Beomgyu lalu memeluk leher Taehyun agar bisa membuatnya meletakkan dagunya ke kepala Taehyun.

Taehyun malu tapi dia mencoba untuk membuat ekspresi biasa aja, ekspresi boleh datar, tapi debaran di jantungnya terasa kencang sekali.

Fotonya sudah bagus, mereka sudah oke dengan semuanya, sekarang waktunya mereka jalan-jalan berdua.

Rencananya memang sehabis foto untuk prewed mereka mau jalan-jalan bersama, ya kali ini memang kencan tidak seperti Santorini yang jalan-jalan tapi ujungnya dia malah melamar Taehyun, untungnya Beomgyu di terima langsung tanpa berpikir panjang oleh Taehyun.

"Aku tau ada banyak sekali kamera dan pasang mata yang sedang memotret kita," ucap Beomgyu sambil menggenggam tangan Taehyun agar segera masuk ke sebuah mall.

"Gak terganggu kan?"

"Gak, lagipula sudah mulai harus di biasakan, bukan?"

Beomgyu membalas dengan anggukan, hal ini sudah biasa terjadi oleh Beomgyu dan keluarganya, maka Taehyun juga harus terbiasa dengan hal-hal semacam ini.

"Lapar?"

"Kakak lupa tadi sebelum foto kakak sudah makan siang denganku?"

Benar juga ya, Beomgyu sampai lupa sendiri, jadi mereka berjalan-jalan saja entah tujuannya kemana, kencan saja tanpa tau mau kemana.

Lagipula Taehyun hanya mau waktu berdua dengan Beomgyu sebelum mereka di sibukkan dengan jadwal kuliah mereka.

Taehyun saja cuma bisa tersenyum saat melihat jadwal mata kuliahnya, ada yang sampai malam membuat jadwal scrimnya pasti berakhir sampai tengah malam, karena mereka menunggu Taehyun agar bisa memulai scrim.

Pernikahan mereka akan di lakukan setelah satu minggu mereka baru saja masuk ke semester awal perkuliahan.

Lagi sibuk-sibuknya eh Taehyun akan menikah dengan Beomgyu.

"Maaf ya 2 minggu lagi kamu bakalan terus sibuk."

"Kakak, kenapa minta maaf? Lagipula inikan pernikahan kita berdua, jadi wajar kalau sibuk, orang tuaku juga bilang apakah pihak kerajaan beneran gak memerlukan bantuan dari keluargaku?"