Firehearted -beomtae

58. Canteen.

Double up!

Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.

Komen ya, komen jangan lupa.

***
Jadwal kelas mereka sama-sama pagi makanya Beomgyu dan Taehyun pergi bersamaan saat ini.

Selama di mobil, Beomgyu hanya mendengarkan Taehyun yang bercerita tentang anak-anak kelasnya yang gak ada yang mendekatinya, kecuali satu pasangan yang merupakan fans timnya.

"Masih ada teman kan berarti di kelas?"

"Iya sih," balas Taehyun sambil tersenyum kecil, mereka sudah memasuki kawasan kampus.

Untungnya fakultasnya gak terlalu jauh dengan fakultas suaminya.

Taehyun melepaskan sabuk pengamannya dan segera membuka knop pintu mobil, sebelum di tahan oleh Beomgyu.

Dirinya menoleh kearah suaminya yang sedang tersenyum sambil mencium pipinya.

Pagi-pagi suaminya sudah bisa buat Taehyun tidak fokus sumpah, ayolah dia ada kelas yang cukup berat pagi ini.

"Semangat belajarnya, calon dokter!"

Ucapan semangat dari suaminya membuat Taehyun tertawa, lalu memeluk singkat tubuh suaminya dan memberikan kecupan singkat di bibir suaminya itu.

Lagian gak bakalan ada yang lihat juga, mereka itu masih di dalam mobil dan beruntung sekali kaca mobil suaminya itu gelap, jadi gak bakalan kelihatan orang lain.

Beomgyu sebenarnya lumayan syok karena Taehyun itu ternyata suka blak-blakan ya saat menciumnya, dia pikir bakakan malu-malu.

Malah Beomgyu berpikir jika dia yang malu-malu sama Taehyun.

"Semangat juga belajar, my lord."

"Heh, astaga aku bukan your lord."

Taehyun tertawa sambil mencubit pipi suaminya, sedangkan tangan Beomgyu ada di pinggang istrinya itu.

"Baiklah, ulang, semangat belajarnya, my prince."

Sama aja sih tapi Beomgyu cuma tertawa saja menanggapi ucapan Taehyun, lalu Taehyun pamit dan segera keluar dari mobilnya.

Tangan Taehyun melambaikan pelan kearah mobilnya sebelum Beomgyu tancap gas menuju ke fakultasnya.

Kaki Taehyun berjalan masuk ke dalam gedung fakultasnya tidak memperdulikan semua tatapan yang tertuju kepada dirinya.

"Taehyun."

Taehyun berhenti dari berjalannya saat mendengar namanya di panggil, dirinya menoleh kearah belakang dimana ada Minji yang baru saja memanggilnya.

"Eh maaf, maksudnya princess."

Minji langsung tertawa ketika melihat ekspresi Taehyun saat cewek itu memanggilnya princess.

"Jangan memanggilku dengan panggilan seperti itu gak nyaman."

"Padahal kamukan sudah otomatis masuk ke keluarga kerajaan jadi wajar kalau ada yang memanggilmu Yang Mulia disini," balas Minji yang dibalas dengan gelengan langsung oleh Taehyun.

Tolong ya, hentikan dirinya benar-benar tidak terbiasa walaupun dia harus terpasa untuk terbiasa.

"Jangan heran kalau dosen juga ikutan memanggilmu Yang Mulia."

Taehyun kali ini beneran menatap sebal kearah Minji yang masih tertawa saja di sebelahnya, mereka baru kenal seminggu dan sudah seperti orang yang kenal bertahun-tahun.

"Pacarmu kemana?"

"Sakit, jadi dia gak masuk kelas hari ini, tapi aku dan pacarku mengucapkan selamat atas pernikahanmu dengan Pangeran Beomgyu," balas Minji sambil menunduk pelan kearah Taehyun sembari mengatakan selamat ke Taehyun.