22

128 79 8
                                    

Dengan perasaan sedih adelia mulai berjalan kaki, jarak rumah nya dari sini sangat jauh tapi Adelia harap ada orang yang bisa membantunya saat keadaan seperti ini

Sudah 10 menit Adelia berjalan kaki, masih dengar air mata yang terus mengalir, mana posisi sekarang hujan sedang turun
" kenapa si El harus kamu yang nyakitin aku, aku cuma punya kamu kalo kamu seperti ini aku harus gimana lagi " monolog adelia

Adelia terus berjalan sambil menunduk,  saat Adelia mendongak ternyata dia sedang berjalan di daerah yang sangat sepi dan jarang dilewati oleh orang -
orang. Adelia mulai ketakutan dan mempercepat langkahnya saat melihat dua orang pria sedang mabuk yang tak jauh dari tempat nya

" boss ada cewek nih "

Adelia menghentikan langkahnya lalu memutar kearah belakang untuk menjauh dari mereka

" wih boss cantik sekali ni bocah "

Adelia memundurkan langkahnya nya saat dua pria itu maju ke arahnya

Adelia mulai lari, dan disusul oleh dua orang pria yang mabuk tadi, seketika adelia tidak sengaja tersandung batu membuat dirinya jatuh tersungkur

" jangan lari dong anak manis, main sebentar sama kita boleh lah "  ucap pria itu sambil mengusap lembut wajah adelia

Adelia takut tangisnya pecah, tangannya dipegang sangat erat oleh salah satu orang itu, dan satu orang pria lainnya sudah berani mencium aroma wangi rambutnya, Adelia menggelengkan kepalanya pertanda dia menolak
" wangi banget sih rambutnya " adelia terus memberontak

" DIAM, KAMU MAU SAYA BUNUH " bentak pria itu, tubuh Adelia sudah bergetar hebat

" Eldzio tolong aku " batin Adelia

Adelia kembali berpikir eldzio tidak mungkin bisa menolongnya karna eldzio masih bersama perempuan itu

" siapa pun tolong aku " batin Adelia sambil menangis

Tubuh adelia diseret oleh dua orang itu kearah belakang pohon besar, dan di hempas kan ketanah saat adelia hendak berdiri tangannya kembali ditahan oleh pria itu, bajunya dipaksa robek oleh pria lainnya, Adelia semakin meronta-ronta, dia tidak mau dilecehkan seperti ini

Setelah berhasil merobek paksa baju adelia, terlihat lah bagian atas tubuh Adelia, pria itu memajukan wajahnya kearah wajah Adelia, adelia langsung memejamkan matanya dia ingin menolak tapi tenaganya sudah habis
"Mphh " adelia langsung membungkam kan bibirnya, gadis itu menolak

" Boss giliran, gue juga mau " ucap pria yang sedang menahan tangan adelia

" Yaelah, tunggu bentar lah gue aja baru main sama bibirnya " balas pria satunya

" cepetan boss nanti keburu ada orang "

" iya lo tahan aja tubuh gadis ini gue mau bermain-main dulu "

Setelah menyelesaikan aksinya dibibir Adelia, pria itu ingin menjamah tubuh adelia, baru saat mendaratkan tangannya, tangan seseorang menepisnya dengan kasar dan langsung mendaratkan tinjuan bertubi-tubi diwajah pria itu

" Askara? "
Adelia mengerjapkan matanya tak percaya, bersamaan tangannya dilepas oleh pria lainnya, Adelia menangis histeris dan memeluk lututnya, gadis itu benar-benar ketakutan tubuhnya sudah bergetar

" siapa Lo " tanya pria itu

" Bangsat bughh..bughh..bugh "

" BERANI-BERANINYA
NYENTUH DIA, SIAPA YANG SURUH LO BAJINGAN " teriak Askara

" stop-stop gue ngga tau " mohon pria itu

" ARGHHH BANGSAT, SIAPA YANG SUDAH SURUH LO HAH "

" DIBAYAR BERAPA OLEH MEREKA SAMPE BERANI NYA LO NYENTUH PUNYA GUE "

ADELIAWhere stories live. Discover now