18 Emas!!

15.1K 2K 61
                                    

'Ini aneh, anak ini tidak ada di kehidupan ku sebelumnya.'

Farenzo yang menyadari bahwa dirinya kembali ke masa lalu, lebih tepatnya 20 tahun sebelum kematiannya. Mulai melatih fisik dan kekuatannya untuk insiden yang terjadi dalam festival perburuan, hingga menyebabkan kematian kakak keduanya.

Farenzo juga mulai melatih kemampuan atribut miliknya yang dimana hal itu membuat dirinya menjadi seorang pengecut di kehidupan sebelumnya.

Atribut kegelapan, memiliki kemampuan yang membuat pemiliknya bisa melihat para roh yang masih memiliki kebencian, kemarahan, dan perasaan lainnya terhadap dunia.

Di kehidupan sebelumnya, Farenzo dilecehkan oleh para roh yang memiliki dendam dan kebencian di hatinya. Namun, di kehidupan ini giliran dia yang melecehkan para roh.

Saat ini Farenzo memiliki 10 roh yang sudah berada di bawah kendalinya. Bahkan, sekarang dia memiliki hewan magis yang sama dengan kekuatannya.

~ Tuan.

Farenzo tersadar dari lamunannya saat mendengar suara Blue di pikirannya. Blue, adalah nama dari kucing hitam yang saat ini duduk di pangkuannya.

Blue mengetuk tangan Farenzo menggunakan kaki depannya.

~ Tuan, anda baik-baik saja?

'Ya, aku baik. Hanya teringat masa lalu.'

Setahunya Curran tidak pernah punya anak, sebab dia tidak bisa melakukan kontak fisik dengan orang lain. Dan dia tidak pernah bertemu atau mendengar sesuatu mengenai anak ini.

'Mungkinkah karena aku mengulang waktu?'

Yah, Farenzo tidak akan mempermasalahkan hal ini selagi perubahan yang terjadi adalah hal positif.

Farenzo tersenyum tipis, lalu menyapa Rein dengan ramah.

"Halo, senang bertemu denganmu."

"Senang bertemu denganmu juga Tuan muda Rexxon."

"Kau tidak perlu memanggilku dengan panggilan formal. Kau bisa memanggilku kakak, adik kecil."

Wajah Rein langsung berubah aneh.

"Kita tidak sedekat itu Tuan muda Rexxon."

Rein mengalihkan pandangannya dari wajah Farenzo, ke kue kering yang ada di atas meja.

Senyum Farenzo menjadi kaku, mendengar penolakan datar dari seorang anak kecil. Yah ini memang salahnya juga, kalau di pikir-pikir dia pun akan melakukan hal yang sama.

~ Anak kecil itu sangat angkuh.

Farenzo mengabaikan komentar Blue, dan bersikap seperti biasa seolah-olah kejadian tadi tidak pernah terjadi.

"Baiklah, mari kita bahas rencananya."

Jasvier memasang mantra kedap suara di sekitar tenda agar tidak ada yang mendengar rencana mereka.

Suasana dalam tenda dalam sekejap berubah menjadi serius, mereka langsung fokus saat poin inti akan di bahas.

Rein mengambil kue kering yang ada di atas meja lalu memakannya, dia penasaran rencana apa yang akan mereka gunakan untuk melawan penyihir tingkat atas.

Sedangkan Croft sedari tadi diam mencoba mencari tahu dari mana bau emas yang dia cium itu berasal.

"Penyihir yang akan kita hadapi merupakan penyihir tingkat atas, yaitu bintang 10. Kita memiliki peluang 50:50 bila melawannya."

"Kemungkinan penyihir itu adalah milik suatu organisasi yang ingin di kenal namanya, jadi kita harus membunuhnya sebelum dia memunculkan diri dan diketahui oleh banyak orang."

Suddenly Became A ChildHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin