39 : Dan lagi

6.1K 237 353
                                    

SELAMAT MEMBACA..

⚠ danger 21+

Pagi ini karena kelas sedang jam kosong, Claazora lebih memilih menghabiskan jam kosong itu dengan membaca buku di taman belakang sekolah, dengan airpods yang menyumpal di kedua telinganya, dan mendengarkan playlist song favoritnya.

Kedua mata itu hanya fokus membaca setiap kata yang tertera di buku materinya. Tinggal menghitung hari untuk menuju ke ujian kelulusan, Claazora tidak ingin menyia-nyiakan waktu itu. Sedikit pun.

Namun di tengah aktivitasnya, ia sampai tidak menyadari bahwa kekasihnya ada di belakang punggungnya. Zevaldo tersenyum melihat Claazora yang tengah fokus membaca. Dari satu menit yang lalu, bahkan zevaldo hanya berdiam diri disana. Sampai akhirnya ia berinisiatif untuk menyadarkan Claazora atas kedatangannya.

Laki-laki itu menepuk pundak Claazora beberapa kali, saat Claazora menoleh, jari telunjuk zevaldo malah menusuk bagian pipi perempuannya. Hal itu membuat Claazora kesal, namun terkesan gemas bagi zevaldo sendiri.

"Lagi ngapain, cil?" Seraya ikut duduk di samping Claazora.

Yang di panggil cil malah melempar tatapan tajam ke arah zevaldo. ia merasa tidak terima atas panggilan itu.

Melihat tatapan kesal Claazora, zevaldo malah tersenyum. "Iya-iya deh, maaf." Sambil mengambil satu airpods kemudian menyumpalnya di telinganya sendiri.

"Hm? Thank u, next? " Tebaknya setelah mendengar lagu apa yang terdengar di sana.

Claazora hanya mengangguk singkat, kemudian kembali membaca buku di kedua tangannya. Sedangkan zevaldo lebih memilih merebahkan tubuhnya dengan paha Claazora yang menjadi bantalannya.

"Kalau tidur di rumah, jangan di sekolah."

Pemuda itu mengabaikannya, ia malah mengambil satu tangan Claazora mengarahkannya untuk mengusap rambutnya, "Elusin. Mau tidur bentar."

Kemudian zevaldo mulai menutup kedua matanya, dengan menikmati elusan lembut di kepalanya.

Perempuan itu malah meletakkan bukunya di sebelah, tangannya tetap aktif mengusap lembut kepala zevaldo. Menikmati paras tampan zevaldo dari atas sana. Tiba-tiba senyumnya mengembang tanpa zevaldo ketahui.

"Kalian masih sibuk sama urusan uncle kamu?"

Zevaldo hanya berdeham, "Capek banget." Tiba-tiba membuka kedua matanya dengan menatap kedua mata Claazora dari bawah, "Harus di semangatin nggak sih?"

"Cepet-cepet selesai deh urusannya. Kamu kan juga perlu mikirin ujian besok, val."

Mendengar hal itu zevaldo hanya mengangguk, "Selama baik-baik sama kamu, urusan ujian pun nggak akan jadi beban."

"Makanya jangan sering-sering bikin ulah! Kamu kira nggak capek maafin kamu terus?"

Zevaldo hanya diam, menatap lekat mata indah milik kekasihnya itu. setelah itu, Claazora terduduk dengan kembali menatap Claazora. "Asal bukan kesalahan fatal kan?"

"Awas aja kalau sampai bikin aku marah lagi."

Pemuda itu mengangguk, merentangkan tangannya merengkuh tubuh Claazora, "Sayang banget sama kamu." Claazora pun membalas pelukan zevaldo.

Dangerous Twins | 21+ [ ENDING ] ✅Where stories live. Discover now