Beautiful Deed [Neo&Katrina]

NEO-36

"Gua Jovan?"

"Iyaa, kamu Jovan kan? Masa sama nama sendiri gak inget si." Malas Gea.

"Sok tau lo." Pria yang ada di depan Gea meloyor pelan kepala Gea.

"Gua itu Jovin Gzlaco Crak. Faham lo?" Ucap Pria itu. Gea mengerutkan alisnya. Sejak kapan nama Jovan menjadi Jovin?

"Kamu ngibul ya?" Gea meletakkan Punggung tangan nya di jidat Pria yang ada di depan.

Jovin menepis tangan Gea kasar.

"Denger ya Bocah! Gua gak kenal sama yang namanya Jovan Jovan itu. Dan nama Gua Itu Jovin!" Pria itu hendak pergi tapi di tahan oleh Gea.

"Mau ke mana kamu?"

"Balik lah, Nenek gua nunggu di rumah."

"K-kamu harus ikut Gea!" Gea menarik tangan Jovin Jovin itu. Walaupun tidak tau siapa itu Jovin, tapi ia tetap menarik tangan pria yang ia anggap Jovan.

"Heh! Ngapain si Lo narik narik tangan gua Bocah!"

"Ihhh! Diem dulu! Aku harus buktiin!" Ucap Gea. Gea menarik tangan Jovin. Jovin sebenarnya malas. Tapi ya sudahlah. ia juga penasaran, kenapa gadis di depannya memanggil dia Jovan?

_________

"Apa kabar lu babi giling?"

"Ck! Bae."

"Aduh! Kangen Babi Giling deh gua. Cepet balik ya lu Hau."

"Kaga! Enakan di sini. Cogannya banyak bener."

"Wah! Mata lu gua congkel nih ye!"

"Gak takut gua sama lu."

"Gaya lu."

"Bodo."

"Kabar Ponakan gua sama Katrina gimana?"

"Baik. Mereka lagi main."

"Lah? Lu kaga ikut main dong?"

"Kaga ah. Gue jagain mereka dari jauh ae lah."

"Aduh aduh. Istri masa depan ku,,, sangat idaman kamu ya Manizzz. Multikuler."

"Multitalenta."

"Tapi lu Multikuler. Bukan multitalenta, Faham Cantiqq?"

"Ck! Jijik gue denger suara lu mulu Hen. Udahlah, Gue mau ngapel sama mas Pacar."

"Heh! Gua pacar lo!"

"Idih? Sejak kapan lo?"

"Sejak Detik ini juga. Haura Nadira adalah milik Gehandra Tristan Money. Hanya milik Gehandra Tristan Money."

"Really?"

"Iyaa!"

"Tapi gue gak mau sama lo. Gimana?"

"Harus mao!"

"Kaga mao ah. Lu kaga masuk kriteria gue."

"Emang Kriteria lu kek gimana?"

"Yang pertama Ganteng, baik, sayang sama Gue terus, pekerja keras, kaya gak penting. Yang penting sayang sama gue itu aja."

"Ahahaha! Pas! Itu gua banget."

"Ck! Udahlah. Gue matiin, Bay Gehan."

"Bay!"

Tut!

Katrina tengah bermain jungkat jungkit bersama Nara. Biarkan orang mau bilang apa. Ia tidak peduli.

Saat tengah asik tertawa tawa. Tiba tiba ada yang menghampiri Katrina dan Nara. Pas sekali saat itu Haura tengah pergi untuk membeli minum.