Bab 94 - The Military Rank

354 62 6
                                    

Kalau Avalon punya Balaghar, sebagai tempat mereka membangun markas utama mereka— Florentia punya negara bagian Aetherna. Berbeda dengan Balaghar yang dibangun sebagai benteng kokoh— dengan lokasi di pegunungan dengan akses yang juga dijaga ketat—Atherna memiliki banyak wilayah pantai.

Aetherna dibangun berdasarkan visi Florentia yang ingin menciptakan perdamaian antara manusia dan vampir. Mereka membuat negara itu mudah dicapai dan hidup. Walaupun tetap ada wilayah yang memiliki penjagaan ketat—tidak ada aura ketakutan dan intimidatif di sana.

Para ksatria Florentia, yang terdiri dari manusia dan vampir tampak bergaul dan bicara akrab. Mereka berjalan tanpa batasan dengan warga sipil. Suasana pelabuhan yang kental segera menyapa ketika pertama kali memasuki gerbang. Ada pilar tinggi dengan ukiran kuno dari batu ketika para pendatang baru tiba. Besarnya mungkin menyamai bukit atau pohon sequoia usia ratusan tahun. Ukiran itu didominasi relief siren yang disebut melindungi para pelaut.

Bau garam yang segar segera tercium, ketika Valerie membuka syal yang melilit leher dan sebagian hidungnya. Dia berkuda bersama para team jaguar. Sebelum mencapai Aetherna mereka harus melewati Padang pasir yang gersang. Badai pasir sering terjadi sehingga mereka harus menutup nyaris seluruh tubuh mereka dengan kain. Bukan hanya badai pasir yang mengganggu penglihatan, mereka juga harus berwaspada dengan sinar matahari yang menyengat.

Biasanya kaum vampir melakukan perjalanan ketika malam hari. Para kuda mereka sudah dilatih untuk beradaptasi dengan aktifitas kaum vampir. Namun kuda tetap bukanlah hewan nokturnal sehingga mereka harus banyak beristirahat. Butuh waktu hampir tiga hari untuk tiba ke Aetherna dari Ithadurna dengan berkuda.

Selain bangunan terakota terang dengan atap persegi, mereka juga disapa dengan jalanan yang disusun dari batu vulkanik berwarna kuning. Rumah-rumah penduduk dibangun berdempetan. Penduduk Aetherna cukup banyak sehingga tidak banyak rumah yang memiliki halaman luas.  Sulur tanaman morning glory beraneka warna tumbuh subur merambat di teralis jendela dan menjuntai sampai ke daun pintu.

Valerie tentu bukan pertama kali berkunjung ke sana. Aetherna adalah salah satu negara bagian favoritnya. Dulu, ayah dan ibunya jarang mengajak Jasper keluar rumah. Sehingga mereka membawa Valerie untuk menggantikannya dan mengenalkannya kepada para bangsawan Aetherna. Duke dubois adalah pebisnis. Dia lebih sering ke sana untuk transaksi bisnis ketimbang urusan politik.

Berbeda dengan Lapella yang modern, dan menjadi pusat pendidikan di dunia Vampir. Aetherna adalah kota seni, yang warganya mempertahankan budaya dan sejarahnya. Valerie merasa sedang masuk ke lorong waktu dan menemukan dirinya di negeri itu. Dia ingat dulu menggemari karya sastra para manusia Aetherna. Tidak jarang, ketika membacanya Valerie membayangkan hidup sebagai gadis petani yang malang yang memperoleh kebahagiaannya karena dicintai oleh pangeran tampan nan berkuasa.

Di kota ini, bar manusia berdiri berdampingan dengan bar vampir dan semuanya tampak ramai. Para manusia sudah terbiasa melihat ksatria Florentia berjalan-jalan di sekitar sana. Mereka tidak selalu berpatroli. Mayoritas ksatria berkeliaran di pertokoan karena ingin bersenang-senang atau bersosialisasi.

Negeri itu familiar, dan selalu memberikan perasaan nostalgia baginya. Tapi, walaupun Valerie cukup sering mengunjungi Aetherna, dia tidak pernah mengunjungi markas utama Florentia.

"Apakah di sini kita juga akan mencari penginapan?" Valerie bertanya, ketika dia turun dari kudanya dan memberikannya pada seorang manusia yang punya usaha penyewaan kandang kuda. Pemerintah setempat melarang kuda berkeliaran di distrik pertokoan. Mereka semua harus melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki. Atau menaiki kereta uap yang melintas setiap sepuluh menit sekali.

Kereta uap, bukan hal yang baru. Beberapa negara bagian lain memiliki rel lebih panjang dengan panjang mencapai ratusan kilometer. Tapi khusus di Aetherna. Hanya para ksatria dan orang militer atau orang-orang dengan undangan yang boleh menaiki kereta.

The Great Vampire General is a GirlWhere stories live. Discover now