10. KKSK|| SAH?

13.4K 393 7
                                    

Jujur deh, sebenarnya capek nulis cerita tapi sepi banget sksks, tapi harus semangat ygy😍
Kan gak boleh nyerah, sampe cerita ini ada di Gramedia aamiin...

Ramein yuk, sebelum baca jangan lupa coment, share, and follow okeyy pren, yg ga vote kita unpren😌🤝

Happy reading gaiss...

__________

Hari ini adalah hari sakral dihidup Chalya dan Pak Arta. Yaps, hari ini di mana Chalya dan Pak Arta menyempurnakan separuh agama untuk di satukan.

"Harus banget makeup ya Ma?" tanya Chalya yang sedang dirias oleh MUA.

Chalya adalah tipe orang yang tidak mau berdandan, sebab ia selalu berpenampilan yang natural, kalau ke luar rumah Chalya hanya menggunakan sedikit polesan lipstik dan bedak.

"Ya harus dong, biar cantik anak Mama"

"Tapi Chalya gak nyaman Ma" rengeknya.

"Sudah gakpapa sayang, cuma sehari saja kok" bujuk Mama Lia.

"Reaksi warga sekolah gimana Ma, kalau tau semua ini?"

"Bilang saja, kalau hanya tunangan Cha" balas Mama Lia.

Chalya mengerucutkan bibirnya, sebab ia tidak siap dengan semua ini. Akan seheboh apa nantinya?

Dan inilah saatnya, momen-momen yang langka dan harus diabadikan.

"Tenang ya sayang" ujar bunda Rara menenangkan putra sulungnya yang tengah gugup.

"Iya Bun, tapi nanti Arta takut salah" adunya.

"Bismillah jangan lupa, sekarang kamu hafalkan dulu gih" titah Bunda Rara yang diangguki kepala oleh Pak Arta.

Setelah beberapa menit Pak Arta menghafalkan ijab qobul, detik ini pun ia membacakan ikatan janji suci.

"Sudah siap?" tanya Bapak penghulu.

"Bismillah siap" jawab Pak Arta.

"Baik, kalau begitu silakan Nak Arta menjabat tangan Pak Setya" titah Bapak penghulu.

Disisi lain Chalya dan Tiara sedang berada di kamar Chalya, mereka sedang menunggu ijab qobul yang akan dilaksanakan.

Kemarin Chalya sudah menceritakan kepada Tiara, walaupun ia tak enak hati jika menikah dengan guru yang Tiara idam-idamkan. Ternyata dugaan Chalya salah, Tiara sangat senang jika Chalya menikah dengan guru gantengnya itu.

"Kok gw deg-degan ya Ra" adunya seraya memegangi dada yang sangat berdebar dua kali lipat dari biasanya.

"Lu harus bisa jaga rahasia ini ya, Ra" peringat Chalya.

"Aman Cha, gw siap jadi garda terdepan buat lu. Tapi, setelah Pak Arta" balas Tiara.

Sudah terdengar suara Pak Arta dengan lantangnya menyebutkan nama Chalya. Tak pernah terlintas di pikiran Chalya semua akan secepat ini.

"SAYA NIKAHKAN DAN SAYA KAWINKAN ENGKAU ARTAWAN DAVIANDRA DENGAN PUTRI SAYA BERNAMA CHALYA MEDELYNA ZACHARY BINTI SETYA ZACHARY DENGAN MAHAR SEBESAR 150 JUTA DAN SEPERANGKAT ALAT SHOLAT DI BAYAR TUNAI"

KEPSEK-KU, SUAMIKU (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang