-14-

52 37 14
                                    

Galé dan Namuna kembali dari kediaman Oberon yang sekarang dijaga ketat oleh para prajurit kerajaan. Kebingungan masih meliputi kepala Galé, ia tidak mengerti kenapa cheetah yang sangat menuruti Haru dapat melakukan sesuatu yang begitu kejam seperti itu.

Di sisi lain Galé juga menyadari jika sepatuh apapun seekor hewan, ia tetaplah hewan yang tidak dapat sepenuhnya patut pada tuannya.

"Apa kau masih memikirkan kejadian yang menimpa keluarga Oberon?" tanya Namuna melihat Galé yang tatapannya tampak kosong.

"Aku hanya tidak mengira jika kehidupan seseorang bisa berlangsung begitu cepat."

"Kematian di negeri ini memang bukanlah sesuatu yang mengejutkan, tuan gemetar. Kau bertingkah seolah kau seseorang yang baru hidup di negeri ini saja." Namuna menatap wajah Galé yang tampak gugup.

"Kalau seperti ini keadaannya, aku rasa tidak ada salahnya untuk meneruskan kesepakatan kita," ucap Galé.

Namuna tersenyum. "Tentu saja, itu akan sangat menyenangkan untuk dilakukan."

"Apa kau ingin bertemu dengan Birdella sekarang?" tanya Galé.

Namuna tidak langsung menjawab pertanyaan Galé, ia seperti memikirkan sesuatu yang tiba-tiba melintas di kepalanya.

"Aku akan menemuinya setelah kompetisi itu selesai dihelat. Aku harus menyambangi guildku sekarang," ucap Namuna.

"Guild?" Galé kebingungan.

"Ya, tempat berkumpulnya orang-orang yang tidak memiliki keluarga. Setiap orang punya tempatnya masing-masing bukan?" ucap Namuna.

"Kedengarannya menyenangkan," jawab Galé.

Namuna mengangguk kecil. "Aku akan mengantarmu kembali ke istanamu. Besok kita akan melakukan beberapa perjalanan kecil untuk melihat persiapan peserta lain yang akan mengikuti Overleven."

"Tentu saja."

***

Seperti sebuah angin yang berhembus dengan cepat dari satu ujung ke ujung lainnya, kabar tewasnya keluarga Oberon yang tersisa sudah terdengar hingga ke telinga Viola Zunittsar. Viola sudah menantikan kedatangan Galé yang baru saja mengunjungi kediaman Oberon dengan Namuna.

Galé yang baru saja memasuki pintu istana dapat melihat Viola sudah menunggunya.

"Galé darimana kau?" tanya Viola menatap Galé agak teliti.

Galé terkejut melihat Viola sudah menantinya disana, seakan-akan ia tahu jika Galé akan datang dalam waktu dekat.

"Apa kau sudah mendengar kabar tentang keluarga Oberon?" tanya Viola.

Galé tertegun. "Aku baru saja kembali dari kediaman mereka, ibunda."

"Bagaimana kejadian mengerikan itu bisa menimpa keluarga Oberon? Apa kau tahu sesuatu tentang peristiwa ini?" Viola tampak ingin sekali mengetahui kebenaran dari peristiwa yang membuatnya kaget bukan main.

"Aku tidak tahu pasti, hanya saja kabar yang beredar mengatakan jika cheetah yang dirawat oleh puteri Royal Oberon melahapnya beserta ibunya, Liar Oberon."

Mendengar jawaban Galé, Viola tampak lemas. "Sungguh sebuah ironi."

"Saat aku mengunjungi mereka beberapa hari yang lalu, isteri dari Royal Oberon pernah berkata jika dia dan kau adalah seorang teman baik. Apakah itu benar?" tanya Galé.

Ekspresi Viola sedikit terperanjat mendengar ucapan Galé. "Tunggu sebentar, apakah di malam itu Liar menceritakan sesuatu tentang duyung atau semacamnya?"

The Tale Of GaléWhere stories live. Discover now