Pagi ini suasana kelas cukup ramai karena tidak ada guru sekarang. Tepat di waktu sekarang juga tengah ada panggilan ketua kelas. Riksa dan Clara saling berbincang. Setelah kemarin ia tidak masuk kini ia kembali sekolah. Cowok itu sudah terlihat sehat seperti biasa. Nevan dan Adrian memperhatikan mereka dari kejauhan. Ada rasa syukur saat melihat Riksa sudah baik-baik saja."Pengumuman. Hari ini semua guru rapat dan untuk hari ini kita pulang lebih awal," kata Deo—Ketua Kelas XI IPA 1—yang baru saja kembali.
Semua murid di sana bersorak riang. Karena hari ini mereka akan pulang lebih awal. Padahal sekarang masih pukul sembilan.
"Ion, ayo jalan-jalan," ajak Clara.
"Ayo, mumpung ada waktu."
Keduanya bergegas memberesi peralatannya dan menyambar tasnya lalu keluar dari kelas bersamaan. Tanpa berpikir panjang Riksa segera menaiki motornya begitu juga dengan Clara yang langsung melangkah naik.
"Mau jalan-jalan ke mana?" tanyanya.
"Ke taman aja."
"Nggak mau ke mall?"
"Enggak, lain kali aja."
"Beneran? Gimana kalau kita ke mall dulu terus ke taman?"
Clara tampak berpikir sejenak. "Ya udah, deh. Ayo."
Riksa segera melajukan motornya menuju mall. Tak berapa lama kemudian mereka sampai di tempat yang dituju. Clara turun dari motor Riksa dengan cepat. Gadis itu melepas helm-nya dan memberikannya pada Riksa. Rupanya ia sudah bisa membuka tali pengait helm-nya sendiri.
"Mau kemana dulu?" tanya Riksa pada gadisnya.
"Mau ke toko boneka."
"Ayo." Riksa menengadahkan tangannya. Clara yang sadar dengan perlakuan Riksa itu sontak saja mendaratkan tangannya pada tangan Riksa. Cowok itu menggenggam erat tangan Clara seperti tidak mau melepasnya.
Dengan langkah pelan sembari melihat kanan kiri mall. Mereka berjalan menuju sebuah stand boneka. Gadis itu memilih-milih boneka yang iya inginkan. Matanya tertuju pada sebuah boneka dino berukuran besar.
"Lucu, aku beli ini aja."
Riksa hendak meraih boneka yang tengah dipegang Clara. "Sini biar aku pegang."
Clara menyerahkan boneka itu.
"Udah ini aja?" tanya Riksa.
Gadis itu mengangguk. Saat hendak menuju kasir ia melihat sebuah boneka tupai tengah memakan donat berukuran sedang.
YOU ARE READING
NaCl [END]
Teen FictionBertemu secara virtual ditambah dengan berbeda keyakinan. Kenyataan yang cukup pahit bagi Riksa dan Clara. Dua orang yang tidak sengaja bertemu dalam bot telegram hingga akhirnya menjalin hubungan. Sadar bahwa hubungan mereka adalah suatu kesalahan...