64.

19 4 0
                                    

Saat ini sinar mata hari telah muncul di balik jendela apartemen tersebut,tapi dua sejoli merasa tak terganggu yg malah menambah mempererat pelukan tanpa tau apa status mereka sekerang.

Tak lama diantara mereka perlahan membuka matanya perlahan menyesuaikan sinar mstahari.

"Huh jam berapa sih?" gumam putra melihat jam di nakas yg menunjukkan pukul 06:20.

Lalu putra menatap zahra yg tidur di dada bidangnya dgn damai,yg membuat putra tanpa sadar tersenyum manis dan mengelus lembut pipi mulus zara.

"Aku harap suatu saat nanti setelah aku mengatakan sah di dpn penghulu aku bisa melihat wajah cantik dan damai setelah membuka mata" gumam putra menatap wajah natural zara yg terlihat sangat cantik.

"Huh gw mandi dulu deh takut telat" ucap putra lalu turun dgn hati hati agar tak membangunkan zara,putra bergegas ke kamar mandi tapi sebelum itu ia menggambil seragam yg memang ada di apartemen itu untuk di pakai di kamar mandi.

15 mnt kemudian putra sdh rapih dgn penampilan seragam sekolahnya hanya tinggal pakai sepatu.

"Ra bangun dah siang" ucap putra menepuk pipi zara pelan.

"Bntr mah,5 mnt lagi" ucap zara dgn suara seraknya putra yg mendengar zara berucap terkekeh ,apa zara lupa kejadian semalam?.

"Woyyy ra ini gw putra,astagaa" pekik putra.

"Astagaaa gw kaget,loh lu nggapain ada di rumah gw,wah jangan-ja...

" bawel lo,lo ga inget lo lg nginep di apartemen gw"ucap putra kesal.

"Lah kap---ehh i-iya ya heheh maaf" cengir zara.

"Hm,tadi mlm gw dah tlp supir gw srh bw baju srgm dan tas" ucap putra.

"Oh ok mksh ya"

"Iya yaudah cpt mandi,gw tunggu di ruang makan" ucap putra yang di angguki zara,lalu zara langsung bergegas mandi dan putra turun ke ruang meja makan.

°°°
"Yuhuuuu zara i'm cooming" pekik zara yg membuat puta menutup telinganya.

"Ra jgn teriak teriak msh pagi" tegur putra datar.

"Kata siapa yg bilang malem" ucap zara segera duduk di kursinya.

"Dahlah sarapan,gw anter lo ke sklh,g ada bantahan" ucap putra yg di angguki pasrah zara.

°°°
Saat ini semua siswa di hebohkan putra yg berjalan beriringan dgn zara yg membuat mereka kesan romantis dan byk yang potek hati.

"Eh mereka pacaran ya?"

"Ga tau juga sih..tapi mereka kaya ada hubungan"

"Ho'oh betul  tapu kalau emg bener mereka pacaran bagus dong ,soalnya romantis bgt dehh"

"Iyaaa tapi potek hati gw"

Begitulah bisikan bisikan yg membuat zara kesal.

"Dah jgn di dengerin" ucap putra yg di angguki lesu zara.

"Deh nyampe,belajar yang rajin dan..." ucap putra menggantung yg membuat zara penasaran.

"Dan bisa membuat anak kita juga pinter" bisik putra lalu pergi meninggalkan zara yg mematung dan malu,lalu zara masuk kekelas dgn perasaan malu.

"Cieeer zaraaa duanterin abangg" goda jihan...

"Hiss apaansih" ucap zara dgn wajah memerahnya.

"Cieee wajahnya merah kaya babi" ucap jihan polos yg membuat zara kesal.

Dan tak lama bel pun masuk yg membuat zara bernafas lega.

°°°
Saat ini anisa ddk (-karissa) sdg menikmati hidangan yg tadi mereka pesan.

"Eh kmrn abang blg lo ngginep di aprt nya,bnr?" tanya anisa.

"Heheh iya kemaren gw ke hujanan" cengir zara.

"Ken---

" hayyy ketemu lagi sm orang ganteng"ucap vino tiba dan dudu di kursi yg kosong di susul dgn yg lainnya.

"Berisik vin" kesal zara.

"Heheh"

"Eh kaya ada yg kurang,bebep gw di mn?" tanya vino penasaran.

"Di uks" singkat anisa yg membuat vino terkejut.

"Astagaaa bebep gw kenapa?ga mati kan?wahhh jgn sampe gw blm nikah sm kawin,gw jg blm bikin anak yg ucul ucul kaya gw..." ucap vino lebay.

"Lebay,sono beliin makanan buat karissa,mag dia kambuh" ucap anisa yg di angguki vino.

°°°
Uks

Ceklek...

"Sayang kamu knp?" tanya vino lembut sambil mengelus rambut karissa.

"Eungh..." lenguh karissa mengerjap matanya.

"Oh aku gapapa kok vin" ucap lemah.

"Jangan bohong"

"Perut aku vin yg sakit" ucap karissa memegang perutnya.

"Biasanya minum apa kalau sakit perut?jamu?" tanya vino.

"No"

"Em minum air kelapa?"

"No"

"Minum obat"

"Ga vin" ucap karissa kesal.

"Oh minum baygon aja" ucap vino polos yg langsung di geplak karissa.

"He kalau gitu mau aku mati!??"

"Ya ga lah yangkm klw mati aku sm siapa" ucap vino

"Kebo"

"Ah ga ah kebo kurang montok,enakan kamu yang" ucap vino ambigu yg membuat karissa malu.

"Isss"

"Ywdh kata anisa km mag nya kambuh,nih aku beliin roti sm minum,di mn" ucap vino memberikan roti dan air mineral yg langsung di lahab karissa dan vino hanya mengelus lembut kening karissa.

Ting tong...

"Mau di sini apa aku anterin ke kelas aja" tanya vino lembut

"Anter aja,aku udh lumayan kok" ucap karissa tersenyum manis yg di angguki vino,lalu vino mengantarkan karissa ke kelasnya...



Bersambung....

Maaf gays di part ini sedikit soalnya aku juga byk tugas....jgn lupa vote byeee

My Triple TwinsOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz