51.

26 3 0
                                    

Saat ini makan malam di mulai dgn hidmat tapi al merasa ada yg berbeda lia yg menjadi diam dan datar ,sasa yg melamun ,dan lio yg terlihat kacau.

"Kalian kenapa?"tanya al bingung

"Ga bang"jawab lia mewakili mereka.

"Oh...kalau ada apa apa blg yaa"ucap al setelah menyeruput satu cangkir teh.

Mereka hanya menggangguki ucapan al.

"Yaudah abang ,msh byk kerjaan"ucap al berdiri dari duduknya.

"Bang jgn kebanyakan kerja,forsir kesehatan abang"ucap sasa khawatir karena al terlalu sibuk dgn kerjaannya blm lagi tadi ia baru plg dari lembur nya.

"Ok cantik,good night"ucap al tersenyum tipis dan menuju arah ruang kerja yg terdapat di dlm kamarnya.

"Sa,li"panggil lio lembut.

"Hm"ucap mereka kompak

"Abang minta maaf ya,abang ga mau di giniin ,nanti abang janji kalau ketemu zara abang minta maaf"janji lio menatap lia dan sasa sendu.

"Harus,aku maafin"ucap sasa tersenyum tipis.

"Aku juga kok"ucap lia

"Abang ke kamar dulu,good night"pamit lio ,lalu mengecup pipi adiknya.

Cup ..

Cup ..

"Too"

°°°
(Kamar lio)

Saat ini lio sedang berada di ropftop kamarnya menyegar fikiran nya dan merenung kesalannya.

"Apa zara pergi gara gara gw?"

"Apa sesakit itu kata kata gw?"

"Dia lagi ngapain ya?"

"Maaf ra,maaf"

"Gw emang cowo bodoh"

"Gw udh bener bener jatuh cinta sama lo ra"

"Apa yg hrs gw lakuin agar perjodohan itu batal?"

Pikiran lio berkecamuk dgn keberadaan zara,perjodohan dan yang lainnya yg membuat lio frustasi,kacau,dan mayat hidup yg tak mempunyai jiwanya.

"Arghhhh...maafin gw zaraaa"ucap lio teriak frustasi...untuk kamarnya kedap suara.

"Gw...cinta sama lo...maaf...maaf..."lirih lio

Memikirkan keberadaan zara yg membuat lio pusing,lio memutuskan untuk tidur.

°°°
Saat ini seperti biasa Kenzo ddk dan anisa ddk (-zara) sedang makan di kantin dgn hidmat.

"Ihhhh tadi tau ga sihh mtk susah bgt sumpah"

"Tuh guru ,gw ga tau masa di plototin,mau matanya keluar apa! Gw ganti sama mata monyet nyaho lo"

"Ya ampun sa,jgn gitu dongg"ucap anisa terkekeh kecil.

"Ya lo mah enak pinter murid kesayangan lagi,gw nyontek aja ga boleh....hu..."sinus Karissa.

"Wajahnya jgn gitu bisa ga?gw gaplok lo pake aer kobokan mau lo"ucap anisa datar.

"Piss"

"Zara blm masuk ya?"ucap atha

"Blm"ucap jihan.

"Ini semua salah aku"ucap atha merasa bersalah.

"Udh tha,jgn merasa bersalah"ucap putra.

"G-gw ke toilet dulu ya byee"pamit vino secepat mungkin dan di angguki mereka.

My Triple TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang