49.

22 4 1
                                    

"Jadi..reza memang benar tunangan zara,reza adalah temen masa kecil zara,dan dia selama ini tinggal di paris dgn pacarnya , dia pulang karena di laporkan zara di jodohkan dgn reza,ia pulang untuk membatalkan perjodohan dari mamahnya zara ,dan zara setuju aja dgn usul reza yg membatalkan perjodohan ini zara sdh menggagap reza sbg adiknya karena zara adalah anak tunggal.pelukan serta kecupan itu memang ia sering lakukan sbg bentuk kasih sayang,mamahnya zara menjodohkannya dgn reza karena ia mau yg terbaik untuk anaknya dan ga merasa sepi dan sendiri , abang tau kan tante Helena (mamah zara) itu sibuk bgt ngurus butik yg ternama dan kantor aku tau bang perasaan tante Helena mau anaknya yg terbaik,zara beberapa hari ini jadi pendiam,dia memikirkan jalan keluar agar cara membatalkan perjodohan ini,abang marah?zara pun jg marah bang,marah terhadap mamahnya yg secara tiba tiba memutuskan perjodohan ini tampa persetujuan zara,tapi dia ga bisa marah bang karena zara cmn mempunyai mamahnya dan yg membanting tulang untuk kebutuhannya juga mamahnya,aku tau tadi zara nangis di kls ada sangkut pautnya sm abang karena aku sempet mau ngejar zara yg manggil abang,dan aku di tahan sama putra,bisa abang jelasin abang nggiming apa aja sama zara?"ucap sasa panjang lebar dgn wajah datar,lia hanya memperlihatkan mereka yg berargumen.

Lio terdiam membeku setelah penjelasan adiknya,jadi ia selama ini salah?lio merasa sangat bersalah sdh menghina dan mengkatainya dgn tak pantas,ia menjadi merasa cowo brengsek dan bnr kata zara dia cmn cowo brengsek.

"Zara n-nangis"ucap lio terbatas bata.

"Iyaaa bang aku suruh di cerita tapi diem aja"ucap lia,lalu lio menatap lia sebentar,dan menatap sasa intens.

"Hm,coba abang ceritain ,abang blg apa aja sm zara"ucap sasa.

"A-bang bilang di c-cewe ga bnr m-munaf...

"cukup bang,itu sama aja abang melukai hati aku bang,aku prempuan aku bisa ngerasain bagaimana di kata katain dgn tak pantas sedih bang...kecewa..abang coba berkata fikir dulu pake otak...aku kecewa bang"ucap sasa lalu per dari hadapan lio yg sdg menatapnya sendu.

"Abang keterlaluan sm ara...aku kecewa"ucap lia datar dan mata memerah menahan tangisan lalu pergi dari hadapannya.

"Argh....bodohh"ucap lio frustasi

Lalu lio menchat zara tapi cmn di read dan di telpon tapi langsung di rijeck.

Lio sebenarnya mau menghampiri ke rmh zara tapi ini sdh malam tak enak juga dgn tante Helena.karena pikiran lio sdh kacau ia memutuskan pergi kekamar untuk menenangkan diri.

°°°
Kediaman berlin tepatnya di kamar zara,saat ini zara sdg kesal karena hp nya terus berbunyi karena putra terus menenus chat dan tlp tapi ia abaikan.

"Nyesel kan lo,rasain"ucap zara saat sdg main hp.

"Sakit put,lo ngatain gw cewe ga bnr"ucap zara memandang foto putra.

"Gw kabarin tmn tmn dl deh"

Zara pun mengetik di grup untuk mengabari kalau selama 1 minggu ini izin untuk ke rumah neneknya yg di aceh dan memang bnr itu kenyataannya.

Tok..tok...

"Masuk ajaa"jawab zara.

"Hayyy cantik"ucap reza.

"Ngapain kamu?"ucap zara,lalu reza tiduran di sebelah zara lalu memeluk pinggangnya.

"Manja mode on"(batin zara terkikik geli)

"Kangen tauu"ucap reza mempererat pelukannya.dan menelusuk ke leher. zara untuk menjadi bantalannya.

"Ihhh geli tau bubu"ucap zara terasa geli karena terkena tusukan rambut yg mengenai lehernya.

"Ihhh biarin...tidur brg yuk..kaya waktu kecil"ucap reza mendongak menatap zara sejenek.

"Ihhh udh gede juga"ucap zara.

"Ihhh biarin ,lagian kamu bsk mau ke aceh kan,aku mau puasin liatin kamu biar ga kangen"ucap reza.

"Yaudah bobo deh"ucap zara membalas pelukan hangat reza dan mereka memejamkan untuk tidur.

°°°

Bel pun berbunyi tanda istirahat dan anisa ddk (-zara) saat ini sdg menghidangkan makanannya dan terasa kurang karena tak ada zara.

"Zara mana?"ucap putra ke anisa ddk.

"Oh zara kan p....

"Sutttt lo inget yg di grup ?"busik anisa mendekao mulut Karissa yg ember.

Dan anisa melepas dekapannya dan seketika Karissa inget kata kata yg chat grup semalam.

"Jangan kasih tau siapa siapa ya..hanya kalian aja yg tau..kalau kenzo ddk nanya bilang aja pergi atau apa gitu"

Begitulah pesan zara chat semalam.

"Jadi?"ucap putra.

"Pergi..ya pergi.."ucap Karissa gelagapan.

"Kemana?"ucap putra datar karena ia tau ada yg di sembunyikan dari mereka.

"Ga tau"

"Aduh put maaf ya ,ini jadi salah aku karena soal foto itu"ucap atha yg merasa bersalah.

"Ga papa"

"Nanti aku tunggu di parkiran ,aku mau ajak kamu jalan jalan"bisik vino di telinga Karissa

"Ok"

Ting....tong....

Semuanya pun masuk karena bel berbunyi dan sampai bel pulang berbunyi.

Anisa ddk pun berjalan menuju parkiran untuk menemui pasangannya untuk mengantarkan pulang kecuali Karissa yg di ajak jalan oleh vino.

°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°

Bersambung........

Jgn lupa voteee yg byk.....sm coment bye gyas...

My Triple TwinsWhere stories live. Discover now