110. Akhir untuk awal

Mulai dari awal
                                    

"gua janji akan pergi sejauh mungkin kalo lu ngelepasin gua" mohon Lina

"omongan lu tu basi tau gak!" sarkas Queen

"kali ini gua sungguh sunggu sama ucapan gua gua gak akan ingkar dari omongan gua gua janji"

Queen menaikkan sebelah alisnya "gua harus percaya gitu sama janji lu itu?"

"iya lu harus percaya"

"jangankan janji kayak gini sumpah aja lu ingkari apalagi cuma janji"

"sumpah apa maksud lu gua bener bener gak ngerti? apa gua harus bersumpah dulu supaya lu mau lepasin gua"

"gua gak butuh sumpah murahan lu itu!"

"lu tau seberapa buruknya lu saat ini?"

"lu itu buruk sangat buruk!"

"gua bersumpah gua gak akan ngehianatin lu lagi Queen gua bersumpah akan selalu setia sama lu"

"tapi gua gak butuh omongan omongan SAMPAH KAYAK LU!"

"segitu buruknya gua dimata lu" lirih Lina

"ya lu sangat buruk dimata gua!" sentak Queen

"jangan kan untuk percaya sama ucapan lu saat ini bahkan gua gak percaya kalok lu ngelanggar sumpah darah lu disaat lu baru keluar dari BDM"

"maksud lu apa gua gak ngerti?"

"lu inget-"

#flashback

"ehem jadi gini gua nyuruh kalian kesini bukan tanpa alasan"

"so?" ucap Zia datar

"kalian berempat dikeluarin dari BDM"

"HAH?"

"salah kita apa kenapa kita bisa dikeluarin kayak gini" tanya Mei heran

"iya kita emang bikin salah" lanjut Lina

"gua ga tau gua cuma ngejalanin tugas aja,dan ini perjanjian terakhir kita" ucap Zaki sambil menyerahkan 4 lembar kertas kepada setiap orang

mereka langsung membaca perjanjian itu dengan baik dan seksama "gimana?"

"kita gak setuju" ucap Mei

"dia gak minta persetujuan kalian dia cuma mau kalian tanda tangan dan ngelakuin apa yang ditulis disitu" seru Zaki

"tap-"

"ga ada tapi tapian cepetan tanda tangan gua tar lagi harus keluar negeri ada tugas yang lain" desak Zaki

"ah elah sok sibuk banget lu" cibir Mei

"dih gua emang sibuk kali"

"iyain"

"jadi ini gimana" tanya Risha

"kita lakuin aja apa yang dia mau" putus Mei

"huft oke" lirih Lina

Zia,Mei,Lina,dan juga Risha langsung menandatangani surat perjanjian tersebut dan menyayat jari mereka tepat diatas surat perjanjian mereka lalu mengucapkan sumpah.

tes

tes

tes

"SAYA BERSUMPAH DENGAN DARAH INI! SAYA TIDAK AKAN PERNAH MEMBOCORKAN TENTANG ORGANISASI INI! DAN SAYA BERSUMPAH BAHWA SAYA TIDAK AKAN PERNAH MELANGGAR SUMPAH YANG TELAH SAYA BUAT DENGAN DARAH SAYA SENDIRI! SAYA AKAN MENERIMA SETIAP HUKUMAN YANG AKAN DIBERIKAN KEPADA SAYA JIKA SAYA MELANGGAR SUMPAH YANG TELAH SAYA BUAT!"

Takdir [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang