Takdir [end]

39. Marah

Hari ini adalah hari terakhir Queen dirawat dirumah sakit,ia sudah diperbolehkan untuk pulang kemansionnya. Sebenarnya ia masih harus dirawat namun bukan Queen namanya jika tidak kekeuh dengan pendiriannya. Ia saat ini sedang membereskan barang barangnya dibantu oleh mommy dan juga kedua abangnya.

"sayang barang barang kamu udah beres semua?" tanya Novita

"udah ko mom"

"yakin udah dicek semua" tanya Novita sekali lagi

"iya mommy" ucap Queen meyakinkan

"yaudah ayo kita pulang daddy udah nunggu dibawah"

"ayo"

"sini mom tasnya biar aku yang bawa" tawar Kenzo pada Novita

"nih"

"sini biar gua bantu bawa" ucap Kenzi

"lu bawa ini yang ini biar gua yang bawa oke"

"hm"

Queen,Kenzo,Kenzi,dan Novita pun langsung turun kebawah menyusul Daniel yang sudah dibawah dari tadi.

"barang barangnya udah beres semuakan? gak ada yang ketinggalan?" tanya Daniel

"udah ko" ucap Novita

"sini bang barang barangnya taro dibagasi aja"

"iya dad" ucap Kenzo

"sini zi tasnya"

"nih"

Setelah menyusun barang barang Queen dibagasi mereka langsung pulang menuju kemansion mereka kembali.

*skip perjalanan

Setelah sampai dimansion queen langsung masuk kedalam mansion dan duduk disofa yang ada diruang keluarga.

"huh akhirnya nyampe juga"

"kamu naik keatas gih" ucap Novita pada Queen

"gak ah males"

"kamu gak cape emang"

Queen menggeleng gelengkan kepalanya "ngga"

"yaudah sini rebahan aja" ucap Daniel sambil menepuk sofa disebelahnya

Queen pun langsung merebahkan badannya disofa dengan berbantalan paha Daniel. Daniel mengelus rambut putrinya dengan penuh kasih sayang. Queen yang rambutnya dieluspun menikmati elusan lembut daddynya sampai akhirnya ia terlelap.

"loh dad Queen kenapa" tanya Kenzi saat baru turun dari kamarnya

"sttt dia gak papa dia cuma ketiduran aja" ucap Daniel pelan

Kenzo dan Kenzi mengangguk nganggukkan kepalanya "ooh"

Daniel lama kelamaan merasa mengantuk juga ia menyenderkan kepalanya pada sandaran sofa tak lama kemudian ia juga ikut terlelap. Kenzo dan Kenzi yang melihat Queen dan Daniel tertidur juga merasa mengantuk akhirnya mereka ikut merebahkan tubuhnya pada sofa disebelah Daniel. Dengan posisi Kenzo bersandar pada sofa dan Kenzi yang rebahan dengan menumpukan kepalanya pada paha Kenzo.

Hari sudah berganti malam Novita saat ini sedang memasak didapurnya. Ia tak mendengar suara dari salah satu anggota keluarganya jadi ia memutuskan untuk melihat apa yang dilakukan anggota keluarganya. Saat ia sampai diruang keluarga ternyata suami dan ketiga anaknya sedang tertidur disofa. Ia hanya menggeleng gelengkan kepala melihat kebersamaan keluarganya itu.

"sayang bangun yukk"

"Queen"

"abang"

"dad"