Putri menyenderkan kepalanya lepada Vino dan Vino ikut menyenderkan kepalanya diatas kepala Putri.

Mereka tidak takut kelihatan karena posisi mereka terbilang cukup strategis.

Jadi minim kemungkinan aktifitas mereka dilihat oleh yang lainnya. Mengapa begitu?karena kursi bagian belakang diisi oleh para guru jadi tidak ada guru yang mempedulikan aktifitas mereka.

Beberapa menit sebelum sampai dilokasi alarm diponsel Vino berbunyi. Ia melihat jam diponselnya ternyata bis mereka hampir sampai dilokasi camping.

Vino menundukkan kepalanya untuk melihat Putri. Ia menepuk nepuk pelan pipi Putri untuk membangunkannya.

"sayang bangun" ucap Vino berbisik

eughh

"udah nyampe ya" tanya Putri pelan

"belum,bentar lagi kita nyampe,jadi aku bangunin kamu dulu takut diliat yang lain"

"hm oke"

Vino menyerahkan sebotol air mineral pada Putri "nih kamu minum dulu biar sadar"

"makasih"

Tak lama kemudian mobil mereka berhenti disuatu tempat yang mereka yakini adalah tempat camping mereka. Para siswa dengan antusias langsung melihat pemandangan disekeliling dari dalam kaca mobil karena pintu bis belum dibuka.

Setelah pintu bis dibuka mereka semua berhamburan keluar untuk menghirup udara segar disana.

"BAIKLAH ANAK ANAK CEPAT BERKUMPUL DISINI"

"OKE SEKARANG KITA SEMUA SUDAH SAMPAI DILOKASI CAMPING KITA KALI INI"

"SAYA HARAP KALIAN MEMATUHI SEMUA PERATURAN YANG SUDAH SAYA BERITAHU KEPADA KALIAN"

"UNTUK PEMBAGIAN TENDA KALIAN BISA MELIHAT DIPAPAN PENGUMUMAN DISEBELAH SANA"

"APABILA NAMA KALIAN TIDAK ADA DISANA KALIAN BISA MENGHAMPIRI PANITIA YANG BERTUGAS PAHAM
PAHAM"

"SETELAH ITU KALIAN BISA MEMBANGUN TENDA KALIAN DIPOSISI MASING MASING"

"DAN JIKA SUDAH SELESAI KALIAN BISA ISTIRAHAT DAN MELIHAT PEMANDANGAN  DISEKELILING"

"TAPI KALIAN TIDAK BOLEH PERGI TERLALU JAUH AGAR TIDAK TERSESAT"

"KEGIATAN KITA AKAN DIMULAI DARI NANTI SORE JADI KALIAN BISA BERSANTAI"

"SELAMAT MENIKMATI CAMPING SEKOLAH KITA DITAHUN INI" ucap pak Tono salah satu guru kiler disekolah

Semua siswa langsung berlari menuju papan pengumuman. Lain halnya dengan Putri,Mei dkk,dan Vino dkk. Mereka masih stay ditempat mereka karena tidak ingin berdesakan dengan siswa yang lainnya.

Setelah semua siswa tidak bergerombol disana mereka semua segera melihat papan pengumuman dan mencari nama mereka masing masing.

"yey kita satu tenda!" pekik Risha senang

"baguslah gua kira kita bakalan mencar" seru Mei

"untung aja kaga yekan" ujar Lina

"gimana ga satu tenda orang gua yang ngatur wkwk" batin Putri terkekeh yang tidak diketahui oleh orang lain

"iya" ucap Mei

Mei menoleh pada Vino dkk "kalo kalian gimana?" lanjutnya

"kita satu tenda" ucap Kenzo mewaliki yang lainnya

"yaudah kita pergi dulu ya mau bangun tendanya"

"iya kalo butuh bantuan bilang kita aja"

"ga usah kita bisa bangun tenda kok"

Takdir [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang