Fairy Tail x Reader : Reincarnation To Another World [HIATUS]

Sixty Three

Lucy dan Michelle menceritakan kepada kami bahwa mereka ingin mengajukan permintaan untuk mencari tahu tentang kenangan yang terdapat di dalam koper yang dibawa Michelle.

"Menaruh permintaan untuk Guild?" Tanya Natsu.

"Seharusnya bisa..." Kataku.

"Aku sudah diperbolehkan!"Kata Lucy.

"Aku ingin membantumu mengartikan pesan apa yang ingin disampaikan Paman Jude padamu." Kata Michelle.

"Yosh, kalau begitu aku akan mengambilnya!" Kata Natsu.

"Jangan menghancurkannya, apa kau mengerti?" Tanya Happy.

"Heleh paling nanti juga hancur." Kataku dengan nada mengejek.

"Urusai, aku tahu!" Kata Natsu.

"Teman sesama takdir ya?" Tanya Master.

"Mereka berdua tidak memiliki keluarga..." Kata Macao.

"Tapi... Kau mencari identitasnya, tidak buruk juga."

"Karena aku ini Master, inilah cara kami melewati tujuh tahun ini, meski begitu..."

Michelle lalu berjalan sambil membawa benda itu lalu tidak sengaja tersandung dan menjatuhkan dirinya dan benda itu ke lantai.

"Apa kau baik baik saja?" Tanya Lucy.

"Apa?" Tanya Gray.

"Apa itu?" Tanya River.

"Apa yang terjadi?" Tanya Erza.

"Itu..." Tanggapku sembari melihat benda itu melayang dan berputar seperti detik jarum jam dan berdiri tegak kemudian muncul huruf sihir di benda itu.

"Ada sesuatu yang muncul!" Kata Lucy.

"Itu huruf." Kataku.

"Apa itu huruf kuno?" Tanyanya.

"Kalau begitu, [YN]..."

"Aku tidak tahu, bahasanya sangat rumit... Kau pun sendiri tahu aku juga tidak seahli Levy dalam hal ini." Kataku.

'Enak saja kalian mau lewatin Arc Hoshizora no Kagi-hen.' Batinku.

"Kalau begitu Levy-chan!" Kata Lucy.

"Dia tidak disini, dia pergi bekerja bersama dengan Shadow Gear, begitu juga dengan Freed." Kata Master.

"Sepertinya ada semacam maksud..." Kata Michelle.

"Ayah..." Gumam Lucy.

"Apa kau tidak bisa membacanya kakek?" Tanya Natsu.

"Lucy, kau sebaiknya tidak ikut campur dalam urusan ini." Kata Master.

"Apa maksudnya? Tapi ayah... Tidak, aku akan tetap mencari artinya." Kata Lucy.

Beberapa hari kemudian...

Sudah beberapa hari ini Lucy tetap mencari artinya di buku, entah beberapa pekerjaan yang dia lewatkan.

Sementara itu aku, Natsu, Happy dan entah kenapa sekarang River juga ikut ikutan memancing.

"Tidak ada yang makan..." Kata Natsu.

"Bersabarlah sebentar." Kataku sembari menyeka keringatku.

"Panas..." Gumam River.

"Makan siang kita ada disini, jadi seriuslah!" Kata Happy.

"Baiklah, serahkan padaku..." Kata Natsu.

"Bukannya kalian yang memaksaku tadi pagi? Aku tidak butuh ikan kalian untuk kumasak." Kataku sembari menyeka keringatku lagi.