Orang yang bijaksana tidak pernah mencari kesalahan orang lain. Karena ia tahu, semua orang pernah melakukan kesalahan. Termasuk dirinya.
○☆○
Aku khawatir dengan suatu masa yang rodanya dapat menggilas keimanan
Keyakinan hanya tinggal pemikiran, yang tak berbekas dalam perbuatan
Banyak orang baik tapi tak berakal
Ada orang berakal tapi tak beriman
Ada lidah fasih tapi berhati lalai
Ada yang khusyu namun sibuk dalam kesendirian
Ada ahli ibadah namun mewarisi kesombongan iblis.
Ada ahli maksiat, rendah hati bagai sufi
Ada yang banyak tertawa hingga hatinya berkarat
Ada yang banyak menangis karena kufur nikmat
Ada yang murah senyum namun hatinya mengumpat
Ada yang berhati tulus namun wajahnya cemberut
Ada yang berlisan bijak namun tak memberi teladan
Ada pezina yang tampil menjadi figur
Ada yang punya Ilmu tapi tak paham
Ada yang paham tapi tak menjalankan
Ada yang pintar tapi membodohi
Ada yang bodoh tapi tak tahu diri
Ada yang beragama tapi tak berakhlak
Ada yang berakhlak tapi tak ber-Tuhan
Lalu, diantara semua itu, dimana aku berada?
____________________
"Apa yang akan kita lakukan?" Kata Gue sambil menghadapkan badannya ke Saski
"Kita akan menjebak Billa,"
"Menjebak bagaimana?"
"Loe lihat aja nanti, tapi disini loe yang akan bermain banyak,"
"Gue ragu, tapi gue gak terima semua ini," Batin gue
"Gimana? Gak usah kebanyakan mikir,"
"Gue gak tahu,"
"Loe masih gak aadar juga sih, loe lihat gak gelang yang dipake pacar loe sama yang dipake Billa?"
"Enggak, emang kenapa?"
"Gelang mereka tuh sama, cuma liontinnya aja yang beda. Bulan sama Bintang,"
"Ya terus kenapa? Mungkin cuma kebetulan doang,"
"Ya gak mungkinlah orang persis kok, pasti dibalik itu semua ada apa-apanya,"
"Loe tahu dari mana?"
"Yailah gue aja yang baru lihat tadi langsung ngeuh sama gelang yang mereka pake. Pasti dulu mereka pernah bikin janji, dan sekarang pasti mereka akan balikan,"
"Gak usah ngadi-ngadi loe, gue emang tahu Doni pake gelang liontin Bintang. Dan gue pernah nanya kok kalau itu gelang lama yang baru dia pake,"
"Ya itumah loe nya aja yang bego,"
"Jangan asal ngomong loe ya,"
"Yaudahlah sih percaya aja sama gue, dari pada loe sakit hati kaya gini. Mau pernikahan loe batal?"
"Ya enggaklah,"
"Yaudah loe ikutin aja saran gue, gimana?"
"Ada benernya juga sih, tapi masa iya mereka janjian pake gelang yang sama," Batin gue
YOU ARE READING
Hijrah Cinta Menuju Cahaya(END)
SpiritualAjarkan aku rasa mencintai yang baru Rasa mencintai Allah, dan Agamaku Mencintai sesama ciptaanNya, dan Mencintai lingkunganku. -Cahaya Salsabilla- Hijrah itu bukan sekedar niat, tapi di buktikan dengan taat! Tak ada yang lebih romantis dari sujudn...
