Part 26

366 20 0
                                    

Sore ini Ainun memutuskan untuk membuatkan makan malam yang spesial untuk Jeffry, berdandan yang cantik. Karena selama ini ia tak lagi memperhatikan kecantikannya waktunya habis untuk mengurus keperluan suami dan anak.

Untuk mandipun asalkan sudah menggosok gigi dan memakai sabun dengan benar sudah bersyukur, Rania susah jauh dari Ainun ia tak akan mau menyusui lewat bantuan dot. Hal tersebut yang membuat Ainun harus tetap stay 24 jam untuk Anaknya

Hari ini terbesit dalam kepalanya untuk mencoba menyenangkan hati sang suami dengan memasak langsung makanan sang suami tanpa di pungkiri dibantu juga oleh Siti

Seperti biasa malam ini pukul 20:00 Rania masih melek, kebiasan tidur digendongan Jeffry. Beberapa minggu ini Jeffry sering lembur dikantornya.
Lemburnya pun tak lewat dari jam 10 malam, hanya beberapa kali lewat dari jam seharusnya ia pulang.

Bunyi mobil Jeffry berhenti didepan rumah

"Yeyy Ayah Rania pulang, jadi anak Bunda gak begadang lagi dong" ucap Ainun pada Rania yang telah selesai  menyusui.

Ainun buru-buru merapikan rambut dan pakaiannya dan bersiap menyambut sang suami. Langkah berat pun terdengar mendekat kearah pintu kamar.

Jeffry membuka pintu kamar dan menutupnya kembali, ia berjalan ke arah sofa dan merebahkan tubuhnya dengan asal ke sofa tersebut.

Ainun langsung menghampirinya dan duduk disamping Jeffry

"Kamu kenapa? Ada masaalah apa di kantor?" tanya Ainun dengan nada pelan dan tetap berusaha memasang senyumnya

"Nggak ada masaalah apa-apa, Aku capek aja" jawab Jeffry sambil melirik kesamping Ainun

"Kamu mau kemana dandan begini?" tanya Jeffry seperti menginterogasi Ainun

"Gak kemana-mana kok, aku mau terlihat lebih segar aja" jawab Ainun dengan santai

"Kamu cantik" puji Jeffry pada Ainun sambil tersenyum manis

"Basi, Semua orang juga tahu cantik" ucap Ainun dengan mengibaskan rambutnya yang sebahu

"Gak, dimata orang lain kamu tuh jelek. Dimataku doang kamu cantik titik gak pake koma" tegasnya yang kemudian  membawa Ainun ke pelukannya.

Setelah kelahiran Rania mereka seperti kehilangan waktu bersama, Jeffry yang 12 jam waktunya dihabiskan untuk sedangkan Ainun menghabiskan waktunya untuk Rania

Belum juga 10 menit berpelukan mereka dikagetkan dengan suara tangisan Rania

"Ada yang cemburu nih Jeff" ucap Ainun yang belum beranjak dari pelukan Jeffry

"Kamu sih, pake dandan segala lagi aku kan jadi lupa nyapa Princessku" kata Jeffry seakan membela dirinya sendiri

"Pake nyalahin aku lagi, sana buruan mandi nanti keburu rewel anaknya" ucap Ainun yang melepaskan pelukannya ditubuh Jeffry

Setelah Jeffry masuk ke kamar mandi ia langsung menghampiri Rania dan membawa Rania dalam gendongannya mencoba menenangkan putri kecilnya.

Jeffry telah menyelesaikan ritual mandinya dan mencoba mencari pakaiannya

"Ainun kamu lihat T-shirtku yang warna hitam?" tanya Jeffry

"Gak lihat Jeff, mungkin kotor kali" sahut Ainun yang masih menggendong Rania

"Gak, semalam aku lihat disini ada"

"Pakai yang lain aja Jeff, ngapaian harus nyari yang gak tahu dimana letaknya" desak Ainun

"Yah, kamu sih gak coba bantu nyariin kek" gumam Jeffry

"Kamu kenapa sih Jeff, kek anak kecil tahu," sinis Ainun yang merasa kesal dengan tingkah Jeffry yang kadang membuatnya berpikir Jeffry itu sifat manjanya kayak balita.

Ainun ( SELESAI✔)Where stories live. Discover now