___ Pelukan Penenang ___

1.7K 171 61
                                    

Hallo semua...

Akhirnya "why???" bisa kembali lagi menemani hari kalian...

Hehehehe... Ada yang merindukan Halilintar?

Oke, mari kita ikuti perjalanan hidup sang putra magesti....
.
.
.

Happy Reading...
.
.
.

"Jadi begitu..."

Halilintar mengangguk-angguk kecil saat mendengar penjelasan Laksamana tentang Power Sphera DataBot yang berada di Planet Volcania.

Sebelumnya, ia di bawa oleh Laksamana ke ruangan Koko Ci, dan mendiskusikan banyak hal.

Agar alien kekar itu tidak menyembunyikan satupun rahasia darinya, Halilintar membongkar kenyataan jika ia telah mengingat semuanya. Benar-benar semua memori yang selama ini sengaja di segel oleh ibu kandungnya, magesti GogoBugi.

Sesuai dugaan, usaha Halilintar menemui Laksamana membuahkan cukup banyak hasil, karena kini ia memiliki beberapa informasi yang menjelaskan banyak hal. Mulai dari perihal keberadaan Boboiboy di Volcania yang terkoneksi dengannya hingga sering mengambil alih tubuhnya_yang menjadi alasan kenapa Fang, Kaizo dan Lahab terluka, dan penjelasan singkat tentang pertarungan Halilintar-Voltra satu minggu yang lalu yang melibatkan EmotiBot.

Selain itu, Laksamana juga menjelaskan padanya, jika sebenarnya yang menyerang Halilintar bukanlah Voltra, melainkan Boboiboy yang memang bisa memasuki tubuh Voltra juga_karena alasan yang sama.

Sekarang, terjawablah sudah kebingungan Halilintar tentang sosok Voltra yang terkadang berbeda dari biasanya, di mana Voltra asli adalah seorang yang penurut dan lebih banyak diam, menjadi Voltra_Boboiboy_ yang selalu nekat melakukan segala hal.

Kelegaan Halilintar mendapat bonus berupa permintaan maaf dari Koko Ci, dan saat itu ia hanya bisa mendengus.

Biarlah. Toh, Halilintar juga tidak mau lagi mengingatnya. Intinya ia sudah terbukti tidak bersalah 'kan?

Meski begitu, bukan berarti Halilintar sudah merasa tenang seutuhnya.

Penjelasan Laksamana tentang alasan kenapa Boboiboy mengambil alih tubuh Voltra waktu itu, adalah karena tidak ingin tubuh Voltra di kuasai oleh jiwa lain yang bisa saja ingin membunuh Halilintar.

Dengan kata lain, Boboiboy sengaja memfitnah Halilintar agar di keluarkan dari TAPOPS, hanya untuk menyelamatkan dirinya.

Oke. Bisa di fahami. Tapi tidak 'kah kakaknya itu punya cara lain yang lebih manusiawi? Bagaimana mungkin Boboiboy sampai berpikiran untuk memfitnah adiknya sendiri? Ah, tentu saja tidak manusiawi, kakaknya itu 'kan alien.

Uh, sepertinya saat bertemu nanti, Halilintar harus menghadiahkan beberapa pukulan untuk kakaknya itu.

Untuk pukulan biarkan itu di tabung dulu. Sekarang fokus Halilintar tertuju pada sosok jiwa lain yang ada di tubuh Voltra.

Jiwa siapa?

Namun sepertinya Laksamana tidak ingin bicara lebih jauh, apalagi Koko Ci yang bingung harus bilang apa.

Alhasil, Halilintar memutuskan untuk datang ke Volcania. Di samping mencari sang kakak kedua, ia juga ingin menemui DataBot untuk mencari informasi.

"Baiklah. Aku akan mengantarmu!" Laksamana kembali dalam mode pelayannya, menawarkan diri.

Halilintar menggeleng penuh penolakan. "Tidak. Aku akan menuju Volcania sendirian!"

"Dan menghancurkan satu kapal angkasa lagi, begitu?"

why??? (END)Where stories live. Discover now