Chapter 33 : Addicted

3.6K 467 154
                                    

Warning! : ada beberapa adegan yang sedikit mengandung unsur dewasa. Harap untuk menyikapi hal ini dengan bijak  :))


Maaf.

Satu kata yang ia dengar dari Sohee sebelum gadis itu memilih menundukkan wajahnya dalam-dalam. Menggantungnya dengan jawaban tak pasti hingga membuat pikirannya kacau hanya karena memikirkan kalimat apa yang mungkin akan ia dengar selanjutnya.

Nyatanya bukan hanya Seokjin yang merasa begitu- melainkan semuanya.

Termasuk Min Yoongi -yang kini nampak mengela napas kasar lalu membuang muka kala mendengar kalimat gadis itu berikutnya-

"Aku menyukaimu. Ya, memang benar bahwa aku masih menyukaimu."

-kalimat itu terucap begitu saja, dari bibir Sohee yang hingga kini masih menundukkan kepala. Tak mudah baginya untuk dapat mengatakan hal itu disaat yang lain terus menatapnya tanpa henti.

"Tadinya aku ingin berbohong, tapi ternyata itu sulit. Sulit bagiku untuk berbohong ketika sebagian dari diriku berkata bahwa aku masih mencintaimu."

-dan berikutnya semua terdiam. Pengakuan langsung dari gadis itu pun membuat semuanya mulai mencerna situasi lebih dalam.

Menyadari bahwa semua ini nampaknya telah terjadi begitu saja. Tak seorangpun dari mereka mengira bahwa malam ini akan menjadi malam pengakuan bagi Sohee -gadis yang telah bertahun-tahun menyembunyikan perasaannya pada satu orang pria yang kini ikut mendengarkan disana.

Nampak mendongakkan wajahnya, kali ini gadis itu mulai memberanikan diri. Menatap tepat pada manik Seokjin sembari menampakkan seberkas genangan air yang entah sejak kapan mulai memenuhi pandangannya.

"Untuk saat ini hanya ini yang bisa ku katakan. Karena itu-"

kalimatnya sedikit tertahan, dengan jemari yang mulai meremas kuat bahan kain di sisi lututnya-

"Tolong jangan bertanya lebih jauh lagi."

Dan detik berikutnya gadis itu mulai berdiri, memutuskan untuk beranjak pergi darisana tanpa perlu repot berpamitan kepada siapapun. Mengabaikan segala macam panggilan atas dirinya, dan mencoba melangkahkan kaki agar dapat berjalan lebih cepat.

Pikirannya kacau- dan tangisnya pun pecah kala ia sadar bahwa dirinya telah berada cukup jauh dari sekumpulan orang yang tak henti menatap kepergiannya.

Dan malam itu semua pertahanannya runtuh dengan sempurna.

Dunianya seolah hancur -dan hatinya pun ikut terluka menyaksikan bagaimana kisah cintanya berakhir dengan pengakuan memalukan yang membuatnya tampak seperti orang bodoh.

***

Keheningan malam seolah tak bosan menghampiri, membiarkan orang-orang itu tenggelam dalam pikirannya masing-masing tanpa berniat pergi dari sana.

Hanya Min Yoongi- yang nampaknya tak lagi berada ditempatnya. Jelas bahwa pria itu telah pergi menyusul kepergian Sohee, meninggalkan tiga orang lainnya yang kini tersisa di meja makan dan saling berdiam diri.

Denting pelan terdengar kala salah seorang dari mereka mengangkat gelas minuman, membuatnya sedikit bersentuhan dengan piring kecil didekat sana. Woo Sulhyun- gadis itu memilih meneguk sedikit minumannya, meletakkannya kembali ditempat semula sebelum akhirnya memutuskan untuk memulai kalimatnya-

"Apa yang kau lakukan tadi benar-benar menyebalkan, kau tau."

-jelas bahwa kalimat itu tertuju pada Seokjin, mengingat pria itulah yang telah lebih dulu memulai semuanya.

Perfect ProposalWhere stories live. Discover now