Selamat datang di chapter 45
Tinggalkan jejak dengan vote dan komen
Tandai jika ada typo (suka bergerilya)
Thanks
Happy reading everyone
Hope you like it
❤❤❤
______________________________________________
The Game by Motor Head
______________________________________________
Aku tahu, pun paham
Selain buta, cinta itu juga tuli
Maka dari itulah harus ada seseorang yang membimbing—Jayden Wilder
______________________________________________
Jakarta, 3 Juni
19.30 WIBMencari tahu tentang River Devoss tidaklah sulit. Informasi yang ditunjukkan Tito, pria itu termasuk salah satu orang terpandang di New York. Keluarganya merupakan pemilik bank Diamond dan River sendiri menduduki salah satu posisi penting di sana. Tidak ada skandal-skandal yang menunjukkan pria itu berengsek.
Namun, bukan masalah tersebut yang sedang menjadi beban pikiran dan hatiku saat ini. Melainkan hubungan Jameka dengan River. Setelah kupikirkan lagi, aku sedikit menyesali keputusanku menggali informasi hingga mengetahui itu. Lalu memutuskan berpura-pura tidak tahu-menahu untuk menghormati kakakku. Biarlah Jameka yang membagi kisahnya sendiri nanti, kalau ia berani dan diberi kesempatan untuk melakukannya.
Fokusku harus kembali lurus pada topik Melody, Heratl, klan Davidde, dan gedung-gedung baruku.
Alfred menceritakan tentang keseluruhan informasi yang telah dilaporkan oleh salah satu jajaran direksi mengenai masalah konstruksi. Katanya, satu gedung apartemenku yang ada di Manchester—yang pengerjaannya sudah sekitar sembilan puluh persen—terpaksa dihentikan karena smart furniture dari Heratl belum tiba di sana.
Berhubung belum puas dengan jawaban darinya, aku berinisiatif menelepon orang yang melapor tersebut dan mendengar detailnya secara langsung. Saat kutanya alasannya, ia menjawab dengan ragu bahwa semua ini terkait masalah bea cukai. Jadi, secara praktis menghambat pengiriman.
YOU ARE READING
JAYDEN
RomanceJe Me SERIES 2 DARK ROMANCE, MAFIA'S STORY __________________________________________________ Gara-gara tua bangka itu, Jayden Wilder menganggap cinta hanyalah sebuah fantasi belaka. Namun, teori tersebut terbantahkan ketika bertemu dengan Berlian M...