Selamat datang di chapter 27
Jangan lupa tinggalkan jejak dengan vote dan komen
Tandai juga jika ada typo (biasanya suka gentayangan)
Well, happy reading everyone
Hope you like this chapter
❤❤❤
______________________________________________
Fear of the dark by Iron Maden
______________________________________________
Rasanya, aku bisa hidup hanya dengan melihat senyumnya
—Jayden Wilder
______________________________________________Jakarta, 21 Januari
15.15 WIBTidak pernah kubayangkan selama hidup, aku akan mencapai titik di mana bisa merasakan kasih sayang berlimpah dari keluarga, sahabat, dan seorang wanita seperti ini. Disambut dengan wajah antusias, apalagi sampai dibuatkan pesta barbeque kecil-kecilan sebagai tanda syukur atas kesembuhanku.
Kata papa, Melody yang mencetuskan ide tersebut. Dan ketika beliau menginginkan mansion ini sebagai tempat pelaksanaan acara, Melody memilih area kolam renang out door. Maka, beliau semakin memperkuat keyakinan dan tekat untuk menjadikan Melody sebagai menantu.
Mansion ini tidak banyak berubah. Gaya Italy masih dipertahankan—khas papa, tetapi perabotan sudah banyak yang diganti. Pigura-pigura besar yang dulunya membingkai foto Gamelita bersama Jordan sudah dilepas dari dinding-dinging ruang tamu. Menyiksakan foto papa, Jameka, dan fotoku yang masih SMP. Ada juga foto pernikahan papa dan mama, keduanya tersenyum di antara taburan kelopak-kelopak bunga mawar merah yang sengaja diburamkan. Jadi, hanya fokus pada bintang di hari bahagia itu.
Sementara semua orang yang menyambutku berduyun-duyun menuju kolam renang pada bagian sayap kanan mansion, papa menepuk pundakku. “Jay, ikut Papa dulu.”
“Ke mana?”
“Ruang kerja, bentar doang.”
YOU ARE READING
JAYDEN
RomanceJe Me SERIES 2 DARK ROMANCE, MAFIA'S STORY __________________________________________________ Gara-gara tua bangka itu, Jayden Wilder menganggap cinta hanyalah sebuah fantasi belaka. Namun, teori tersebut terbantahkan ketika bertemu dengan Berlian M...